Akun
user@gmail.com

Beritabali ID: 738173817


Langganan
logo
Beritabali Premium Tidak Aktif

Nikmati akses penuh ke semua artikel dengan Beritabali Premium

Aktif sampai 23 Desember 2025


New York, USA (HQ)

750 Sing Sing Rd, Horseheads, NY, 14845

Call: 469-537-2410 (Toll-free)

hello@blogzine.com
Mayat Made Herman Ditemukan Tergeletak di Pinggir Pantai

Rabu, 22 April 2015, 23:05 WITA Follow
image

beritabali.com

IKUTI BERITABALI.COM DI GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, JEMBRANA.

Sesosok mayat jenis kelamin laki laki ditemukan tergeletak di pinggir pantai, banjar Tembles, Desa Penyaringan, Mendoyo, Jembrana, Rabu (22/4/2015). Penemuan mayat tersebut sempat menggegerkan warga setempat.
 
Mayat tanpa identitas ini pertama kali ditemukan warga setempat sekitar jam 8 pagi waktu setempat di pinggir pantai. Saat ditemukan korban dalam posisi tertelungkup, mengenakan baju kaos loreng, dan menggunakan celana jeans warna hitam.
 
Atas penemuan tersebut, warga langsung melaporkannya ke aparat desa dan diteruskan ke polsek Mendoyo Jembrana. Polisi dari polres Jembrana langsung melakukan olah TKP atau tempat kejadian peristiwa.  Dari hasil pemeriksaan sementara, pada tubuh korban polisi menemukan luka di pelipis mata kiri dan mengeluarkan darah.
 
"Saat ditemukan pada tubuh korban tidak ada identitas. Kita masih selidiki, apakah kematian korban ada indikasi pidana atau tidak," ujar AKP Wayan Artha Wirawan, Kapolsek Mendoyo.
 
Satu jam setelah ditemukannya mayat tersebut, identitas korban baru diketahui setelah sanak saudara korban mendatangi lokasi penemuan mayat. Korban diketahui bernama Made Herman Setiawan, asal Banjar Pancadawa Pendem Jembrana.
 
 
Mayat korban langsung dibawa ke rumah sakit umum kota Negara Jembrana utuk kepentingan visum. Polisi masih menyelidiki sebab kematian korban, apakah karena kecelakaan atau menjadi korban pembunuhan.
logo

Berlangganan BeritaBali
untuk membaca cerita lengkapnya

Lanjutkan

Reporter: bbn/net



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami