search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Pujawali Pura Praja Natha, Momentum Tingkatkan Sradha Bhakti
Jumat, 27 Juli 2018, 22:25 WITA Follow
image

beritabali.com/ist

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, DENPASAR.

Beritabali.com, Denpasar. Dengan pelaksanaan persembahyangan bersama bhakti pujawali di Pura Praja Natha merupakan momentum untuk meningkatkan sradha dan bhakti kepada Tuhan guna mencapai kesejahteraan masyarakat. Hal itu dikatakan Wali Kota Denpasar IB Rai Dharmawijaya Mantra di sela-sela persembahyangan bersama di Kantor Wali Kota Denpasar, Jumat (27/7).
 
[pilihan-redaksi]
Lebih lanjut Rai Mantra mengatakan dengan terciptanya hubungan baik manusia dengan sang pencipta sebagai pengamalan ajaran Tri Hita Karana maka keseimbangan dalam mencapai tujuan bersama dapat tercipta. "Sebagai manusia hendaknya kita mengamalkan ajaran Tri Hita Karana dalam setiap langkah kehidupan guna mencapai keseimbangan dalam melaksanakan kewajiban," paparnya. 
 
Ratusan Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemkot Denpasar melaksanakan persembahyangan bersama di Pura Praja Natha Kantor Walikota Denpasar. Persembahyangan bersama ini serangkaian piodalan di pura tersebut yang jatuh pada Purnama Sasih Karo Sukra Wuku Tambir.
 
Tampak hadir mengikuti persembahyangan bersama selain Walikota Denpasar, IB Rai Dharmawijaya Mantra juga Wakil Walikota Denpasar IGN Jaya Negara, Wakil Ketua DPRD Kota Denpasar I Wayan Mariyana Wandhira, Sekda Kota Denpasar AA Ngurah Rai Iswara, serta seluruh pimpinan OPD di lingkungan yang sejak pagi melaksanakan persiapan pelaksanaan upacara piodalan. 
 
[pilihan-redaksi2]
Beberapa pengayah dan pegawai Pemkot Denpasar berdatangan dengan membawa perlengkapan alat persembahyangan. Rangkaian ritual di Pura Praja Natha ini dipuput Ida Pedanda Gede Sidhanta  Manuaba dari Griya Buruan Batuan, Gianyar. Pada persembahyangan ini juga diisi dengan persembahan tarian Topeng Wali, Rejang Dewa dan Pesantian dari para seniman Kota Denpasar.
 
Kabag Umum Setda Kota Denpasar, IB Mayun Suryawangsa, mengatakan, pelaksanaan piodalan di Pura Praja Natha Kantor Walikota Denpasar jatuh setiap satu tahun sekali. Adapun pelaksanaan piodalan kali ini menggunakan banten dengan tingkatan bebangkit. 
 
"Segala jenis aci atau piodalan ini merupakan wujud syukur umat kepada sang pencipta yang telah memberikan anugrah kesejahteraan bagi kita semua," ungkapnya. (bbn/rlsdps/rob)  

Reporter: -



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami