Polisi Gadungan Mengaku Tiga Kali Melakukan Kejahatan
Senin, 13 Agustus 2018,
23:05 WITA
Follow
IKUTI BERITABALI.COM DI
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, TABANAN.
Beritabali.com,Tabanan. Tersangka polisi gadungan IPM (21) asal Banjar Dinas Palem Gede, Desa Batuaji, Kecamatan Kerambitan yang ditangkap polisi mengaku sebanyak tiga kali melakukan tindakan kejahatan.
[pilihan-redaksi]
Kapolres Tabanan AKBP I Made Sinar Subawa pada Senin (13/8) mengatakab tersangka yang berkerja sebagai cleaning service di Bandara Ngurah Rai mengaku sebelum beraksi di SMPN 2 Tabanan, dia melakukan pencurian di BRSUD Tabanan dan di Bandara Ngurah Rai. AKBP Sinar Subawa menjelaskan motif tersangka dalam menjalankan aksinya ingin mendapatkan keuntungan dari menjual barang hasil kejahatannya.
Kapolres Tabanan AKBP I Made Sinar Subawa pada Senin (13/8) mengatakab tersangka yang berkerja sebagai cleaning service di Bandara Ngurah Rai mengaku sebelum beraksi di SMPN 2 Tabanan, dia melakukan pencurian di BRSUD Tabanan dan di Bandara Ngurah Rai. AKBP Sinar Subawa menjelaskan motif tersangka dalam menjalankan aksinya ingin mendapatkan keuntungan dari menjual barang hasil kejahatannya.
“Dengan modus sebagai polisi gadungan dia berpura pura melakukan razia HP terkait kasus terorisme yang dilakukan tersangka di SMPN2 Tabanan,” jelasnya.
Sementara itu pengungkapan kasus polisi gadungan yang sempat meresahkan siswa dan pelajar di Tabanan ini terungkap setelah adanya laporan dari pihak sekolah. Dalam laporannya telah terjadi aksi penipuan yang mengaku anggota polisi melalukan razia mengumpulkan HP miliki sejumlah siswa pada Kamis (9/8). Sehingga beberapa siswa menyerahkan Hp nya kepada pelaku. Kemudian untuk meyakinkan, pelaku mengajak salah satu siswa untuk ikut ke Polres Tabanan.
Sampai di Polres pelaku menurunkan siswa di pelayanan SIM Polres Tabanan, kemudian pelaku meninggalkan siswa dengan alasan fotocopy surat-surat. Setelah 1 jam pelaku tak kunjung datang, siswa tersebut kembali ke sekolahnya dengan berjalan kaki dan melaporkan kejadian itu kepada gurunya. Atas laporan itulah jajarannya melakukan penyelidikan dan berselang dua hari, tersangka berhasil diringkus di rumahnya di Banjar Palem Gede, Desa Batuaji, Kecamatan Kerambitan, Minggu dini hari (12/8).
[pilihan-redaksi2]
Tersangka mengakui bahwa di rumah sakit telah melakukan pencurian sebanyak dua kali. Sedangkan di aksinya di bandara hanya menjual hasil curian porter. Ia pun meminta maaf atas apa yang dilakukanya.
Tersangka mengakui bahwa di rumah sakit telah melakukan pencurian sebanyak dua kali. Sedangkan di aksinya di bandara hanya menjual hasil curian porter. Ia pun meminta maaf atas apa yang dilakukanya.
Selain mengamankan pelaku, polisi juga mengankan barang bukti dari pelaku yang juga sebagai tenaga cleaning service di Bandara ini, barang bukti berupa , Satu unit sepeda motor vario DK 8332 HA, Satu Buah Hp Samsung A3 Hitam Gold, Satu Buah Hp Oppo A37 Putih Gold, Satu Buah Hp Xiaomi redmi note A5 gold, Satu Buah Hp huawei LUA U-22putih, Satu Buah Hp Oppo A-71 putih gold, Satu celana jeans merk Levis, Satu jaket merk Deaf, Satu kaos putih polos, Satu sepatu hitam tanpa merk dan Satu Helm tulisan scoopy. (bbn/nod/rob)
Berita Tabanan Terbaru
Reporter: bbn/nod