Gerakan Pramuka Diharapkan Tetap Jadi Perekat NKRI
Selasa, 14 Agustus 2018,
22:50 WITA
Follow
IKUTI BERITABALI.COM DI
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, DENPASAR.
Beritabali.com,Denpasar. Menginjak di usia ke-57 tahun gerakan Pramuka yang setiap tahun diperingati pada tanggal 14 April diharapkan terus dan tetap menjadi perekat Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), melalui pendidikan karakter kaum muda Indonesia untuk bersatu menjaga persatuan dan kesesatuan demi utuhnya NKRI.
[pilihan-redaksi]
Demikian terungkap dalam sambutan Ketua Kwartir Naisonal Gerakan Pramuka Dr. Adhyaksa Dault yang dalam kesempatan tersebut dibacakan oleh Sekretaris Daerah Provinsi Bali Dewa Made Indra, pada Upacara Peringatan Hari Pramuka ke 57 Tahun 2018, di Lapangan Monumen Perjuangan Rakyat Bali, Niti Mandala, Renon Denpasar, Selasa (14/8).
Demikian terungkap dalam sambutan Ketua Kwartir Naisonal Gerakan Pramuka Dr. Adhyaksa Dault yang dalam kesempatan tersebut dibacakan oleh Sekretaris Daerah Provinsi Bali Dewa Made Indra, pada Upacara Peringatan Hari Pramuka ke 57 Tahun 2018, di Lapangan Monumen Perjuangan Rakyat Bali, Niti Mandala, Renon Denpasar, Selasa (14/8).
Lebih lanjut dalam sambutannya, Ketua Kwartir Nasional juga mengungkapkan bahwa usia 57 tahun, jelas merupakan waktu yang tidak pendek untuk membuktikan bahwa gerakan ini telah memberikan kontribusi yang nyata dalam mencetak calon pemimpin bangsa Indonesia.
Untuk itu, ia berpesan agar semangat juang kepemimpinan tidak boleh pudar, melainkan selalu bersemangat dan bekerja keras untuk memberikan yang terbaik bagi bangsa Indonesia. Ia juga menghimbau kepada publik secara luas khususnya para orangtua dan guru, agar tidak ragu-ragu untuk memberikan kesempatan sekaligus dukungan kepada putra-putrinya untuk mengikuti kegiatan kepramukaan di gugus depan masing-masing.
Disamping itu, ia juga berharap kepada seluruh jajaran Pramuka utamanya anggota dewasa baik sebagai majelis pembimbing, andalan, pelatih, Pembina, pamong saka maupun instruktur agar merapatkan barisan untuk bekerjasama secara sinergis guna mempercepat mewujudkan kaum muda Indonesia yang berkepribadian luhur, berkarakter, berwatak, handal dalam berfikir dan bertindak serta memiliki jiwa bela Negara.
Dalam upacara yang dipimpin oleh Sekda Dewa Indra tersbeut juga dilakukan pengukuhan 1.000 relawan pramuka peduli dari para pramuka yang ada di masing-masing Kwartir Cabang Kabupaten/Kota di Bali, yang nantinya bertugas dalam aksi kemanusiaan baik di Bali maupun di luar Bali. Acara yang juga menampilkan defile dari masing-masing Kwartir Cabang Pramuka Peduli, juga dilakukan pelepasan Relawan Satgas Pramuka Peduli Bencana Lombok, dimana para relawan yang sudah mendapat pelatihan ini tanggal 16 Agustus nanti akan melakukan perjalanan ke Lombok untuk melaksanakan misi kemanusiaan.
Dalam mendukung hal tersebut, Sekda Dewa Indra yang juga selaku Ketua Kwarda Pramuka Provinsi Bali menyerahkan donasi bantuan baik yang berasal dari kwarda, SMAN 1 Kubu, Yamaha serta beberapa oraganisasi lainnya kepada para perwakilan satgas untuk nantinya dapat diserahkan di posko peduli bencana yang ada di Lombok.
“Saya harap para satgas ini dapat menjalankan misinya dengan baik di Lombok, dan masyarakat disana merasakan manfaatnya terjadap kehadiran para relawan ini. saya berpesan agar meraka selain bertugas sebagai relawan juga harus waspada terhadap dirinya masing-masing, utamakan keselamatan,” pungkas Dewa Indra usai memimpin upacara. (bbn/rlspemrov/rob)
Berita Denpasar Terbaru
Reporter: -