16,8% Remaja di Bali Berpendapat Hubungan Intim Dapat Dilakukan Sebelum Menikah

guest@beritabali.com

Beritabali ID: —

Langganan

Beritabali Premium Aktif

Nikmati akses penuh ke semua artikel dengan Beritabali Premium

16,8% Remaja di Bali Berpendapat Hubungan Intim Dapat Dilakukan Sebelum Menikah

Kamis, 23 Agustus 2018, 08:00 WITA Follow

Muliarta

IKUTI BERITABALI.COM DI GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, DENPASAR.

Beritabali.com, Denpasar. Tercatat 16,8% remaja di Bali berpendapat bahwa hubungan intim dapat dilakukan sebelum menikah. Pandangan remaja Bali tersebut terungkap dari hasil Survei yang dilakukan Kisara Bali dan Persatuan Keluarga Berencana Indonesia (PKBI) Bali tahun 2016 di 3 kabupaten di Bali.

Direktur Eksekutif PKBI Bali Komang Sutrisna pada Kamis (23/8) di Denpasar mengatakan dari survei yang melibatkan 1200 siswa dari 24 sekolah juga terungkap bahwa Pada responden yang pernah melakukan vaginal seks, terdapat 19,30% yang selalu menggunakan kondom. Sedangkan 36,84% kadang-kadang menggunakan kondom, dan sisanya 43,86% tidak pernah menggunakan kondom

Menurut Sutrisna, data ini tentu sangat erat kaitannya dengan pengetahuan remaja terhadap kesehatan reproduksi. Terbukti masih banyak responden yang belum mendapatkan pengetahuan kesehatan reproduksi dan seksual. “16,41% remaja belum pernah mendapatkan informasi tentang materi tersebut” ujar Sutrisna yang juga merupakan seorang advokat.

Sutrisna mengungkapkan dari 1200 responden, terdapat 880 responden atau 73,33% yang sudah berpacaran. Rata-rata responden pertama kali melakukan hubungan seksual, baik oral, vaginal, atau anal seks yaitu pada umur 15,4 tahun. Sedangkanumur paling muda melakukan hubungan seksual yaitu umur 11 tahun. Alasan siswa melakukan hubungan seksual tersebut sebagian besar yaitu atas dasar keinginan bersama (43,88%) dan rasa ingin tahu (24,49%).[bbn/mul]