Akun
guest@beritabali.com

Beritabali ID:


Langganan
logo
Beritabali Premium Aktif

Nikmati akses penuh ke semua artikel dengan Beritabali Premium




Penyakit Tak Kunjung Sembuh, Seorang Ibu di Peguyangan Nekat Gantung Diri

Rabu, 11 September 2019, 22:35 WITA Follow
Beritabali.com

beritabali.com/ist

IKUTI BERITABALI.COM DI GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, DENPASAR.

Beritabali.com, Denpasar. Kematian tidak wajar dilakukan seorang ibu rumah tangga (IRT), NI Nyoman Sariani (58) tinggal di Jalan Singasari Gang Paksi Nomor 7 Banjar Tagtag Kelod, Peguyangan, Denpasar Utara, Rabu (11/9) pukul 11.00 WITA. 
 
[pilihan-redaksi]
Diduga stress karena penyakit vertigo tidak kunjung sembuh, ia nekat gantung diri di gudang penyimpanan sarana upacara dengan menggunakan kain kebaya. Menurut Kanit Reskrim Polsek Denpasar Barat, Iptu Aji Yoga Sekar, kematian korban pertama kali diketahui menantunya, Nyoman Ardani (44). Saksi awalnya curiga mendapati pintu gudang tempat penyimpanan sarana upacara dalam keadaan terbuka. 
 
Saksi kemudian masuk dan kaget melihat mertuanya tewas gantung diri dengan menggunakan kain jenis kebaya warna putih disambung dengan kain warna hijau dan coklat motif batik. Penemuan itu membuat saksi Ardani memanggil suaminya, Wayan Pariasa (42) dan jenazah korban langsung diturunkan dari tiang gantungan. 
 
“Pihak keluarga menemukan korban sudah gantung diri dan diturunkan,” ujarnya, Rabu (11/9/2019). 
 
Iptu Yoga menjelaskan, posisi korban saat ditemukan menghadap ke barat. Kedua tangan terjuntai dan lidah menjulur. Korban menggunakan baju kaos motif garis-garis warna hitam putih, celana panjang warna merah motif bunga, pergelangan tangan kiri terdapat benang tridatu. 
 
[pilihan-redaksi2]
“Dalam kejadian itu, korban menggunakan dua jenis kain berbeda yang disambung. Kain jenis kebayanya diikat pada kayu usuk plafon gudang. Sementara kain motif batiknya diikat pada leher korban,” bebernya. 
 
Dijelaskannya, pihak keluarga tidak melaporkan kejadian dan memilih semayamkan jenazah di rumah duka. Sedangkan dari hasil pemeriksaan tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan. “Dugaan korban bunuh diri karena penyakit Vertigo akut yang dideritanya kurang lebih sudah 4 tahun. Pihak keluarga menerima kejadian tersebut dengan ikhlas, tandasnya. (bbn/spy/rob)
Beritabali.com

Berlangganan BeritaBali
untuk membaca cerita lengkapnya

Lanjutkan

Reporter: bbn/bgl



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami