search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Taman Kota Tabanan Dapat Dana Penataan Rp 1,63 Miliar
Senin, 21 Oktober 2019, 22:20 WITA Follow
image

beritabali.com/ist

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, TABANAN.

Kabupaten Tabanan mendapatkan dana BKK Badung Rp 1,63 miliar untuk melanjutkan penataan taman kota Tabanan atau di areal Panggung Garuda Wisnu Serasi (GWS). 

[pilihan-redaksi]
Ada sejumlah item yang ditata untuk menghijaukan kawasan. Selama perbaikan kegiatan apapun ditutup dan dialihkan ke Gedung I Ketut Maria.

Perbaikan yang dilakukan di antaranya jogging track, perbaikan drainase, sumur bor untuk memenuhi kebutuhan air saat ada kegiatan event, penyediaan toilet, tempat duduk, penanaman rumput, bunga dipinggir taman, bangunan tampung air, dan listrik

Pantuan di lapangan Senin (21/10) pagi lanjutan penataan tengah dilakukan. Alat berat sedang mengeruk halaman taman kota. Bahkan sekitaran taman kota tengah ditutup terpal menandakan kawasan sedang dilakukan penataan. 

Kepala Dinas Lingkungan Hidup Tabanan I Made Subagia mengatakan anggaran Rp 1,6 miliar difokuskan untuk penataan infrastruktur. Penataan dilakukan bertahap untuk penghijauan kawasan taman kota.

"Pengerjaan sudah dimulai sejak 10 Oktober 2019, dan diharapkan rampung tanggal 25 Desember 2019 selama 75 hari oleh pemenang kontrak CV Batukaru," ujarnya. 

Dikatakan selama penataan seluruh kegiatan baik sosial, olahraga maupun agama ditutup. Dan akan dialihkan ke Gedung Ketut Maria.

"Kami sudah berkoordinasi dengan OPD terkait selama penataan taman kota ditutup karena sedang penataan," imbuhnya. 

Mengenai penataan lanjutan terutama pengerjaan Pelinggih finishing akan dilakukan di tahun 2020. Total DED dipasang untuk anggaran penataan taman kota sejumlah Rp 4,6 miliar. Dan saat tahun 2019 ini baru dialokasikan Rp 2 miliar tetapi ditawar oleh rekanan  Rp 1,63 miliar.

"Jadi penataan taman kota bertahap yang belum dilanjutkan di tahun 2020," katanya. 

Reporter: bbn/tab



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami