search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Buleleng Kirim Duta Perdana untuk Lomba Bapang Barong Ket di PKB 2025
Rabu, 16 April 2025, 10:37 WITA Follow
image

beritabali/ist/Buleleng Kirim Duta Perdana untuk Lomba Bapang Barong Ket di PKB 2025.

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, BULELENG.

Untuk pertama kalinya, Kabupaten Buleleng akan mengirimkan duta seni untuk mengikuti Lomba Bapang Barong Ket di ajang bergengsi Pesta Kesenian Bali (PKB) 2025. Saat ini, persiapan telah mencapai sekitar 80 persen.

Kepala Dinas Kebudayaan Buleleng, I Nyoman Wisandika mengatakan, pihaknya menunjuk Sanggar Tri Bhuana Giri dari Desa Banyuatis, Kecamatan Banjar, Buleleng sebagai wakil untuk lomba tersebut. Lomba ini menjadi partisipasi perdana Buleleng, mengingat kesenian barong sebelumnya belum terlalu dikenal luas di daerah ini.

Selain Barong Ket, Buleleng juga berkomitmen mengikuti seluruh jenis lomba Gong Kebyar, yang merupakan warisan seni dari para maestro Buleleng. Beberapa sanggar seni telah ditunjuk untuk mewakili daerah dalam kategori yang berbeda.

"Kami juga mengikuti lomba peed aya (parade budaya) yang diwakili STAHN Mpu Kuturan Singaraja, dan Lomba Baleganjur Remaja yang diwakili Sanggar Seni Tari dan Tabuh Jelung Kumara Desa Pemuteran, dan Kreativitas Kewanitaan oleh PKK Kabupaten Buleleng," terang Wisandika.

Untuk Gong Kebyar Dewasa, perwakilan berasal dari Sanggar Seni Anglocita Suara, sedangkan Gong Kebyar Wanita diwakili Sanggar Seni Manik Utara. Kategori Gong Kebyar Legendaris akan diisi oleh Sekaa Gong Giri Kusuma Desa Bontihing, dan Gong Kebyar Anak-Anak oleh Sanggar Seni Santhi Budaya.

Wisandika menambahkan, pihaknya telah melakukan pengecekan terhadap kesiapan semua duta seni yang akan tampil di PKB tahun ini.

"Sekarang tinggal pemantapan dan pembinaan dari tim kurator Provinsi Bali. Setelah pembinaan itu, rencananya akan kami pentaskan kembali untuk gong kebyarnya di RTH Taman Bung Karno Juni mendatang," terang Wisandika.

Terkait anggaran, tahun ini terjadi peningkatan dari tahun-tahun sebelumnya. Hal ini menurut Wisandika merupakan hasil kebijakan dari Bupati dan Wakil Bupati Buleleng, sebagai bentuk dukungan nyata terhadap pelestarian seni dan budaya daerah.

Editor: Redaksi

Reporter: bbn/rat



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami