search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Cekik Tetangga, Pensiunan TNI Dilaporkan Polisi
Rabu, 21 April 2021, 13:40 WITA Follow
image

beritabali.com/ist/suara.com/Cekik Tetangga, Pensiunan TNI Dilaporkan Polisi

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, NASIONAL.

Seorang pensiunan TNI berinisial DK di Desa Wonorejo, Kabupaten Jember dipolisikan tetangganya sendiri, Kasiono (51) terkait kasus penganiayaan.

Korban menuturkan, kasus itu terjadi pada 19 April 2021 lalu sekitar pukul 09.00 WIB. Pemicunya diduga terkait material bongkaran rumahnya dan tanah uruk. Diduga inisal DK merasa terganggu dengan aktivitas tersebut mendatanginya sembari emosi.

"Tiba - tiba yang bersangkutan datang dan marah - marah, lalu saya dicekik dan hampir terjatuh pas di depan rumah dekat garasi mobil. Beruntung saat itu ada pegawai bangunan saya Sigit dan Zainal, hingga warga akhirnya dilerai. Jika tidak entah apa, yang terjadi pada saya, bisa - bisa saya mengalami kejadian lebih buruk," ujarnya dikutip dari suarajatimpost.com jaringan suara.com, Selasa (20/4/2021).

Ia masih tak menyangka tetangganya tersebut nekat menganiaya.

"Saat itu juga menantu saya bawa truk dan mengangkut bekas bongkaran tersebut, namun pada saat menantu saya pergi bawa bongkaran bekas bangunan pertama, yang bersangkutan datang dan terjadilah hal itu (penganiayaan)," sambungnya.

Kasus penganiayaan itu kemudian dilaporkannya ke Polsek Kencong. Korban juga langsung dimintai keterangan dan telah melakukan proses visum.

Anak korban, Hanna menambahkan, bahwa pihaknya juga telah berkoordinasi dengan lembaga bantuan hukum dengan harapan kasus tersebut dapat diproses hukum secara tuntas.

"Kami tidak terima dengan perlakuan kasar yang bersangkutan, jangan mentang - mentang keluarga saya orang kecil dianiaya sampai seperti ini. Saya akan tempuh jalur hukum biar yang bersangkutan tidak semena - mena kepada masyarakat. Dia juga kan pensiunan aparat harusnya tahu mengedukasi warga dan meluruskan hal yang kurang benar," ujarnya.

Terpisah, Kapolsek Kencong AKP Adri Santoso membenarkan kejadian tersebut. Kini pihaknya masih melakukan penyelidikan terkait dugaan penganiayan. 

"Kami akan tindak lanjuti dan kita panggil semua saksi dan korban dan terduga penganiayaan dan semua sudah ditanggani oleh pihak reserse kami," ujarnya.(sumber: suara.com)

Reporter: bbn/net



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami