Tim Audit Kinerja Tahap II Itwasum Polri Tahun Ajaran 2022 mendatangi mako Polda Bali pada Senin, 18 Juli 2022 untuk mengecek serta melakukan audit penggunaan anggaran keuangan, DIPA maupun Non DIPA di satuan kerja (satker) di Polda Bali.

Kedatangan Tim Audit ini disambut Kapolda Bali Irjen Pol Putu Jayan Danu Putra S.H., M.Si dan Waka Polda Brigjen Pol Drs. Ketut Suardana M.Si. 

Rombongan Tim Audit ini dipimpin langsung oleh Ketua Tim Brigjenpol Drs. Suradiyana. Pertemuan berlangsung di ruang Rupatama Polda Bali yang diikuti masing-masing Kasubbagrenmin, Kapolres/ta jajaran melalui zoom di wilayah masing-masing. 

Dalam arahannya, Wakapolda Bali meminta kepada seluruh pejabat utama dan Kapolres agar menyiapkan semua administrasi bahan-bahan yang akan menjadi obyek pemeriksaan oleh Tim Audit. Ia juga meminta agar audit dilakukan transparan dan tidak ada yang ditutup-tutupi. 

Menurutnya, apabila ada yang kurang dipahami agar meminta arahan dan petunjuk langsung kepada Tim Audit. Supaya menjadi lebih paham dan tidak melenceng dari aturan yang sudah ada. 

"Harus transparan dan jangan ada yang ditutup-tutupi mengenai penggunaan anggaran masing-masing Satker," tegas jenderal bintang satu di pundak itu. 

Sebaliknya, Brigjen Suardana meminta kepada Tim Audit untuk membimbing dan kerjasama apabila ada yang kurang dipahamk oleh pejabat satker. 

"Mohon kiranya Tim Audit dapat mengarahkan agar kedepannya Polda Bali tidak melenceng dari aturan yang sudah ada. Sekali lagi kami ucapkan selamat datang dan selamat melaksanakan tugas di Polda Bali," tutup Waka Polda Bali. 

Sementara Ketua Tim Audit Brigjen Pol Drs. Suradiyana menyebutkan ada beberapa sasaran audit di Polda Bali. Seperti pengadaan barang dan jasa, penggunaan anggaran keuangan baik dipa maupun non DIPA.

 "Mohon kerjasamanya dan kami minta jawab setiap pertanyaan Tim dengan jujur dan apa adanya, jangan ada yang di tutup-tutupi, agar audit bisa berjalan dengan baik dan lancar," ujarnya. 

Ia juga berharap apabila ada hal-hal yang kurang dipahami bisa langsung ditanyakan ke masing-masing Tim Audit. Dan, kepada Tim Audit Itwasum Polri diharapkan agar jadi konsultan yang baik dalam melaksanakan tugas di Polda Bali. 

"Apabila ada administrasi atau hal-hal lainnya yang kurang di pahami oleh masing-masing obyek, agar dibimbing dan diarahkan supaya kedepan penggunaan anggaran Polda Bali menjadi lebih baik dan tidak melenceng dari aturan yang sudah ada," ucap Ketua Tim.