Otoritas Iran telah menangkap dua aktris top di negeri tersebut. Keduanya ditangkap setelah menyatakan solidaritas gerakan protes dengan melepas jilbab mereka di depan umum sebagai tindakan pembangkangan terhadap rezim yang berkuasa.

Aktris Hengameh Ghaziani (52) dan Katayoun Riahi (60) ditahan setelah dipanggil oleh jaksa dalam penyelidikan atas postingan media sosial dan aktivitas media mereka yang provokatif, menurut laporan media pemerintah IRNA yang dikutip AFP, Minggu (20/11/2022).

Menurut laporan IRNA, Ghaziani ditangkap karena menghasut dan mendukung kerusuhan, serta berkomunikasi dengan media oposisi. Bintang film berusia 52 tahun itu telah mengindikasikan bahwa dia telah dipanggil oleh pengadilan, dan kemudian menerbitkan video di Instagram tentang dirinya yang melepas hijab.

"Mungkin ini akan menjadi posting terakhir saya," tulisnya pada Sabtu malam. "Mulai saat ini, apa pun yang terjadi pada saya, ketahuilah bahwa seperti biasa, saya bersama rakyat Iran sampai napas terakhir saya."

Video tersebut menunjukkan Ghaziani tanpa penutup kepala menghadap kamera tanpa berbicara dan kemudian berbalik dan mengikat rambutnya menjadi kuncir kuda.

Dalam sebuah unggahan minggu lalu, dia menuduh pemerintah Iran sebagai pembunuh anak karena membunuh lebih dari 50 anak. Lebih lanjut, laporan IRNA juga mengatakan Riahi kemudian ditangkap dalam penyelidikan yang sama.

Aktris berusia 60 tahun itu melakukan sesi wawancara dengan Iran International TV yang berbasis di London, sebuah media yang dibenci oleh rezim, dan tanpa mengenakan hijab pada September lalu. Riahi telah menyatakan solidaritas dengan protes yang melanda Iran sejak kematian Mahsa Amini, serta penentangan terhadap kewajiban jilbab.

Menurut situs berita peradilan Mizan Online, Ghaziani termasuk di antara delapan orang yang dipanggil oleh jaksa atas materi provokatif yang diposting di media sosial. Mereka juga termasuk Yahya Golmohammadi, pelatih tim sepak bola Teheran Persepolis FC.

Mizan mengatakan aktor terkemuka lainnya termasuk Mitra Hajjar dan Baran Kosari juga telah dipanggil. Sutradara pemenang penghargaan Mohammad Rasoulof dan Jafar Panahi juga ditahan setelah mereka ditangkap awal tahun ini.

Kepemimpinan ulama Iran telah terguncang akibat demonstrasi yang dipimpin perempuan yang dipicu oleh kematian dalam tahanan Mahsa Amini, seorang wanita berusia 22 tahun asal Kurdi yang telah ditangkap oleh polisi moral di Teheran.

Pihak berwenang di republik Islam menggambarkan protes sebagai "kerusuhan" dan menuduh musuh Barat sebagai pemicu protes yang telah berjalan lebih dari dua bulan tersebut.(sumber: cnbcindonesia.com)