search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Aksi TNI-Polri Sinergi Tanam Ribuan Mangrove di Pesisir Pemuteran
Selasa, 16 Mei 2023, 09:40 WITA Follow
image

beritabali/ist/Aksi TNI-Polri Sinergi Tanam Ribuan Mangrove di Pesisir Pemuteran.

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, BULELENG.

Jajaran Kepolisian dan TNI  secara serentak melaksanakan penghijauan hutan mangrove dengan melakukan penanaman pohon bakau, di sepanjang pesisir pantai yang ada di desa Pemuteran Kecamatan Gerokgak Buleleng, Senin 15 Mei 2023.

Penghijauan hutan Mangrove yang dilaksanakan merupakan gerakan Penanaman mangrove nasional, dengan maksud dan tujuan untuk memulihkan kondisi alam yang tandus dan kering sekaligus membangun kesadaran masyarakat untuk menanam pohon dan merawatnya. 

Kapolres Buleleng AKBP I Made Dhanuardana bersama Komandan Kodim 1609/Buleleng Letkol Arh Tamaji dan Kepala Dinas Lingkungan Hidup Pemkab Buleleng Gede Melandrat serta unsur Forkompincam Gerokgak dan masyarakat Desa  Pemuteran  serta satgas peduli  lingkungan,  melaksanakan penanaman pohon bakau sebanyak  5.000 pohon.

“Bumi saat ini tengah menghadapi beberapa ancaman global yang serius seperti pemanasan global, rusaknya lingkungan alam, kepunahan dan hilangnya beberapa jenis flora dan fauna. Untuk itu diperlukan pemeliharaan hutan yang baik dan lahan yang ditumbuhi pepohonan yang cukup, sehingga berfungsi melindungi bagi lahan di sekitarnya yang menjadikan subur, kelembaban tanah, udara dan iklim dapat terjaga dengan baik,” ungkap Kapolres Dhanuardana.

Dhanuarana menyebutkan, manfaat hutan mangrove bagi kehidupan akan menyerap semua jenis logam berbahaya dan membuat kualitas air menjadi lebih bersih, selain itu mangrove juga membantu alam dalam mendapatkan kualitas udara yang lebih baik dan bersih. 

“Kawasan hutan mangrove juga bisa dikembangkan menjadi salah satu objek wisata,” paparnya. 

Kawasan hutan mangrove yang tanamannya dari pohon bakau juga dapat melindungi pantai dari erosi, melindungi dataran dari hempasan ombak secara langsung serta dapat berfungsi juga sebagai satu mata rantai makanan, dimana tanaman ini berperan sebagai produsen, disukai ikan-ikan kecil dan juga kepiting.

Editor: Robby

Reporter: bbn/bul



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami