search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Kecamatan Kubu Tak Turun Hujan Selama 244 Hari Masuk Zona Merah Kemarau
Rabu, 29 November 2023, 13:35 WITA Follow
image

beritabali/ist/Kecamatan Kubu Tak Turun Hujan Selama 244 Hari Masuk Zona Merah Kemarau.

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, KARANGASEM.

Lebih dari 200 hari terakhir Kecamatan Kubu, Kabupaten Karangasem tidak pernah turun hujan sekalipun. Kondisi ini menjadikan wilayah Kecamatan Kubu masuk ke dalam katogori zona merah pada musim kemarau tahun 2023.

Kalaksa BPBD Karangasem, Ida Bagus Ketut Arimbawa membenarkan perihal zona merah kemarau untuk wilayah Kecamatan Kubu. Menurutya, sampai saat ini belum sekalipun pernah turun hujan di wilayah kubu sejak 240 hari terakhir ini. 

"Ya wilayah kubu masuk kemarau zona merah, sejak pertenggahan Maret hingga November 2023 ini tidak pernah turun hujan, jika dilihat sudah mencapai 244 hari," kata Arimbawa dikonfirmasi, Rabu (29/11/2023). 

Atas kondisi tersebut, hingga saat ini BPBD Karangasem masih terus melakukan pendistribusian air bersih untuk wilayah Kubu. Selain itu, pendistribusian air bersih juga masih dilakukan untuk wilayah Kecamatan Karangasem seperti di Desa Seraya Seraya Timur.

Sementara itu, memasuki pertengahan November 2023, sebagian wilayah Kabupaten Karangasem mulai turun hujan dengan intensitas ringan maupun lebat seperti di wilayah Kecamatan Selat, Rendang, Sidemen, Bebandem, Abang maupun Manggis. Puncak musim hujan menurut Arimbawa sesuai perkiraan BMKG akan terjadi bulan Januari - Februari 2024 mendatang. 

"Pertama perkiraan hujan mulai turun pertengahan November, namun belum merata dan puncak musim hujan sesuai prakiraan cuaca BMKG pada bulan Januari - februari 2024," kata Arimbawa.

Editor: Robby

Reporter: bbn/krs



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami