search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Gelar Tawur Agung, Pengunjung Kantor Bupati Tabanan Diharapkan Kenakan Pakaian Adat
Minggu, 17 Desember 2023, 15:27 WITA Follow
image

beritabali/ist/Gelar Tawur Agung, Pengunjung Kantor Bupati Tabanan Diharapkan Kenakan Pakaian Adat.

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, TABANAN.

Pemerintah Kabupaten Tabanan sedang menggelar pelaksanaan Karya Agung Tawur Panca Wali Krama, Padudusan Agung, Manawa Ratna Memungkah, Melaspas, Ngenteg Linggih di Padmasana Kantor Bupati Tabanan hingga 7 Februari 2024. Diharapkan pengunjung yang akan ke kantor Bupati Tabanan mengenakan pakaian adat. 

“Minimal mengenakan pakaian adat madya lah,” kata Sekretaris Daerah Tabanan I Gede Susila Jumat, (15/12). 

Alasan pengunjung diharapkan menggunakan pakaian adat karena di kawasan depan kantor Bupati Tabanan dari timur (kawasan rumah jabatan) hingga barat di kantor Bappelitbang dijadikan kawasan suci selama rangkaian Karya Agung Tawur. 

“Semua pegawai di lingkungan Pemkab juga terus menggunakan pakaian adat. Bagi perempuan bahkan menggunakan “kekepir” (hiasan kepala warna putih),” ujarnya. 

Rangkaian pelaksanaan Karya Agung Ngenteg Linggih di area Kantor Bupati Tabanan telah dimulai sejak Buda Pon Tambir 29 September lalu.

Dengan diawali prosesi seperti upacara Ngingsiran, Mrelina dan Nganyut ke segara hingga prosesi upacara Ngentegang Manik Galih, Ngingsah, dan Nyanging, Nancep Sunari di Kantor Bupati Tabanan yang berlangsung, Jumat.

Nantinya puncak karya Ngenteg Linggih jatuh pada Anggara Umanis Landep Rabu (27/12) mendatang bertepatan dengan Purnamaning Sasih Kepitu.

Kemudian keseluruhan rangkaian karya akan berakhir pada Buda Wage Warigadian 7 Februari 2024 mendatang. Dengan melaksanakan prosesi Upacara Tutug Bulan pitung Dina.

Sekda Tabanan I Gede Susila seizin Bupati Tabanan I Komang Gede Sanjaya mengatakan, pelaksanaan karya Agung Tawur Panca Wali Krama Hingga Prosesi Ngenteg Linggih Kantor Bupati Tabanan sebagai bentuk yadnya.

Di mana, dengan tujuan untuk mengukuhkan kembali kedudukan atau linggih Niyasa tempat suci sebagai pemujaan Ida Sang Hyang Widi, karena mengingat telah rampungnya pembangunan di sejumlah titik di Kantor Bupati Tabanan

Mengenai pelaksanaan Karya Agung Tawur Panca Wali Krama hingga Prosesi Ngenteg Linggih Kantor Bupati Tabanan banyak pihak yang dilibatkan.
Mulai para Kepala OPD di lingkungan Pemkab Tabanan, Bendesa Adat Kota Tabanan beserta jajaran baik serta seluruh pegawai di lingkungan Pemkab Tabanan baik dari ASN maupun Non ASN.

“Bahkan yang menarik lagi Karya Agung Tawur Panca Wali Krama Hingga Prosesi Ngenteg Linggih Kantor Bupati Tabanan melibatkan 34 sulinggih dari berbagai Grya yang ada di Tabanan,” ujar Susila.

Editor: Robby

Reporter: bbn/tab



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami