search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Pria Terseret Arus di Pantai Berawa, Korban Sempat Cengkeram Temannya
Kamis, 30 Januari 2025, 20:10 WITA Follow
image

beritabali/ist/Pria Terseret Arus di Pantai Berawa, Korban Sempat Cengkeram Temannya.

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, BADUNG.

Muhamad Masum (33) terseret ombak ganas di Pantai Berawa, Desa Tibubeneng, Kuta Utara, Canggu, Badung, pada Rabu 29 Januari 2025 sekira pukul 16.30 WITA. 

Dua jam lebih dilakukan pencarian, jasad pria asal Jawa Tengah (Jateng) itu ditemukan berada di Pantai Segara Perancak, Tibubeneng, Kuta Utara, Badung. 

Menurut penuturan Kasi Humas Polres Badung Ipda Putu Sukarma, korban merupakan pria asal Dusun Jabung Desa Sumur Gede Kecamatan Godong Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah. Ia datang ke Pantai Berawa bersama temannya Waridi (32) dan Slamet Aprilliyanto (19), bertujuan hendak berenang. 

"Setelah tiba di pantai, korban dan Waridi langsung berenang, sedangkan Slamet masih berada di pinggir pantai," ujar Ipda Sukarma, pada Kamis 30 Januari 2025. 

Sekitar pukul 14.00 WITA, Waridi tiba-tiba melihat rekannya Muhamad Masum tergulung ombak besar. Ia berusaha menyelamatkan korban. Namun dalam proses penyelamatan tersebut, saksi yang tinggal di Gang Srikandi Jalan Pantai Berawa itu merasa kesulitan, sebab korban menginjak badannya. 

Lantaran tidak kuat menolong korban, saksi sontak berteriak minta bantuan. Beberapa saat, korban terlihat sudah hilang terseret arus deras. 

Mendengar teriakan rekannya minta tolong, Slamet yang berada di pinggir pantai sontak terjun ke laut untuk menyelamatkan nyawa rekan-rekannya. Setelah mendekat, saksi asal Dusun Jabung Desa Sumur Gede Kecamatan Godong Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah itu berusaha meraih korban. 

Namun, leher saksi malah dicengkram dengan erat oleh korban, hingga saksi tidak bisa bernapas. Saksi berusaha melepaskan korban, dan berenang ke tepian dengan maksud untuk meminta pertolongan. Nahas, ketika saksi berada di tepian, korban sudah tidak terlihat lagi. 

Aparat kepolisian, anggota Basarnas serta warga setempat berusaha melakukan pencarian. Dua jam berselang atau tepatnya sekitar pukul 18.00 WITA, korban berhasil ditemukan di Pantai Segara Perancak, Br. Berawa, Desa Tibubeneng, Kuta Utara, namun dalam keadaan sudah meninggal dunia.

Selanjutnya, jasad korban dievakuasi ke RSUP Prof Ngoerah, Sanglah, Denpasar, dengan menggunakan mobil ambulans milik Balawista Kabupaten Badung. 

"Jenazah korban sudah dibawa ke RSUP Prof Ngoerah, Sanglah, Denpasar," bebernya.

Editor: Redaksi

Reporter: bbn/spy



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami