Dua pelajar yang merupakan komplotan maling congkel sadel motor beraksi di kawasan Pura Tegal Wangi, Jimbaran, Kuta Selatan, pada Senin 18 Agustus 2025 malam.

Namun aksi kedua maling berinisial MMB (17) dan IJN (17) ini dipergoki warga dan ditangkap. Sebelum diserahkan ke Polisi, warga yang emosi karena maraknya pencurian menghajarnya hingga babak belur.

Menurut Kasi Humas Polresta Denpasar AKP Ketut Sukadi, kedua maling ini beraksi pada Senin 18 Agustus 2025 sekira pukul 19.00 WITA. Mereka beraksi di areal parkir kawasan Pura Tegal Wangi dengan menyasar sadel motor para korbannya.

"Jadi, para korbannya ini datang ke lokasi bersama teman-temannya, ada yang hendak memancing dan ada pula yang sekedar jalan-jalan," ujarnya pada Selasa, 19 Agustus 2025.

Seperti dialami GB (24) asal Jombang, Jawa Timur. Korban yang tinggal di Jalan Karang Mas Sejahtera Abi Bali, Jimbaran, Kuta Selatan ini datang ke TKP bersama temannya hendak memancing sekitar pukul 18.00 WITA.

Korban lantas memarkirkan sepeda motor di depan sisi kiri pura Tegal Wangi dan langsung pergi memancing. Selang beberapa jam, korban hendak pulang. Namun, korban curiga melihat tindak-tanduk dua pelaku yang berada di dekat motornya.

"Para pelaku kabur setelah melihat cahaya senter milik korban. Pelaku langsung kabur menggunakan motor Supra," beber AKP Sukadi.

Merasa curiga, korban mengecek sadel motornya. Ternyata sadel sudah dicongkel dan uang tunai Rp70.000, parfum, kartu ATM ludes dicuri.

Korban bersama temannya berupaya mengejar para pelaku dan berhasil meringkusnya di kawasan pantai Honeymoon. Kedua maling berstatus pelajar ini digiring ke Banjar Bhuana Gubug.

Warga pun marah dan menghajar dua pelaku hingga babak belur. Dari interogasi awal, kedua pelaku juga mengaku mencongkel motor milik MAG (16) pelajar SMK TI Bali Global Denpasar.

Korban yang tinggal di Pemogan, Denpasar Selatan ini datang bersama temanya sekitar pukul 18.30 WITA. Mereka memarkirkan kendaraan di halaman depan pantai Tegal Wangi. Namun saat hendak pulang sekitar pukul 19.15 WITA, korban mengecek dompet yang disimpan di sadel motor sudah hilang. Dompet tersebut berisi uang tunai Rp.200 ribu serta kartu ATM bank dan STNK motor.

"Korban dan temannya pulang dan di tengah perjalanan berpapasan dengan rombongan yang membawa pelaku. Korban mengikuti rombongan tersebut dan menemukan dompet miliknya yang diamankan dari tangan pelaku," terangnya.

Kini, pelaku MMB yang tinggal di Jalan Tukad Pungut No 5 Lingkungan Perarudan, Kelurahan Jimbaran, Kuta Selatan, dan IJN tinggal di Jalan Bypass Jimbaran Alam Kara Spa, Kelurahan Jimbaran, Kuta Selatan, sudah diamankan di Polsek Kuta Selatan.