Akun
guest@beritabali.com
Beritabali ID: —
Langganan
Beritabali Premium Aktif
Nikmati akses penuh ke semua artikel dengan Beritabali Premium
Pengawasan Kesehatan Hewan Diperketat Jelang Kuningan di Jembrana
BERITABALI.COM, JEMBRANA.
Menjelang Hari Raya Kuningan, pengawasan kesehatan hewan di Kabupaten Jembrana kembali diperketat.
Langkah ini tidak hanya memastikan daging babi aman dikonsumsi, tetapi juga menjadi upaya antisipatif terhadap potensi penyebaran penyakit hewan, termasuk rabies yang masih menjadi perhatian di Bali.
Pada Kamis (27/11/2025), Dinas Pertanian dan Pangan Jembrana menerjunkan lima tim Medikvet ke seluruh kecamatan. Mereka melakukan pemeriksaan ante dan post mortem di 22 titik tempat pemotongan. Total 66 ekor babi diperiksa menjelang perayaan hari raya umat Hindu tersebut.
Kabid Keswan-Kesmavet Dinas Pertanian dan Pangan Jembrana, I Gusti Putu Sugiarta, menegaskan bahwa pengawasan ini bukan hanya rutinitas tahunan, tetapi bagian penting dalam menjamin keamanan pangan serta mencegah penularan penyakit dari hewan ke manusia.
“Sejauh ini semua ternak dalam kondisi sehat. Tidak ada laporan tanda-tanda penyakit,” ujarnya.
Meski demikian, ia mengingatkan masyarakat agar tetap waspada terhadap kemungkinan penularan rabies, terutama melalui hewan peliharaan di lingkungan rumah. Sugiarta menekankan bahwa pengolahan daging yang benar adalah salah satu cara paling efektif untuk memastikan keamanan konsumsi.
“Kami imbau seluruh warga agar memasak daging hingga benar-benar matang. Ini langkah sederhana untuk mengantisipasi risiko penyakit, termasuk yang bersumber dari hewan,” tegasnya.
Dinas memperkirakan jumlah pemotongan babi akan meningkat jelang Hari Penambahan Kuningan. Karena itu, pemantauan di lapangan akan terus dilakukan. Masyarakat juga diminta cepat melaporkan bila menemukan hewan peliharaan—khususnya anjing—dengan gejala mencurigakan sebagai langkah kewaspadaan dini terhadap rabies.
Editor: Redaksi
Reporter: bbn/jbr
Berita Terpopuler
6.532 Warga Turun ke Jalan, Tabanan Gelar Grebeg Sampah Serentak
Dibaca: 6528 Kali
Pelajar Tabanan Raih Prestasi Nasional FLS2N 2025, Bupati Sanjaya Bangga
Dibaca: 5362 Kali
Turis Somalia Ngamuk Tuduh Sopir Curi HP, Ternyata Terselip di Jok Mobil
Dibaca: 4808 Kali
Gudang BRI Ubud Ambruk Akibat Longsor
Dibaca: 4626 Kali
ABOUT BALI
Film Dokumenter Hidupkan Kembali Sejarah Tari Kecak di Bedulu
Makna Tumpek Landep Menurut Lontar Sundarigama
Tari Sanghyang Dedari Nusa Penida Diajukan Jadi Warisan Budaya Tak Benda
Mengenal Tetebasan Gering, Topik Menarik di Festival Lontar Karangasem