search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Telan PAD Hingga Setengah Milyar per Bulan
Minggu, 9 September 2007, 16:06 WITA Follow
image

beritabali.com

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, JEMBRANA.

Program Jaminan Kesehatan Jembrana (JKJ) yang digulirkan Pemkab Jembrana telah mengeruk PAD (Pendapatan Asli Daerah) Jembrana hingga Rp 500 Juta per bulannya.

 

Dana tersebut diperuntukkan pembayaran klaim petugas medis yang ditunjuk untuk memberikan pelayanan kesehatan gratis kepada masyarakat.

Direktur JKJ, I Gede Santabudi, saat dikonfirmasi tadi menjelaskan besarnya dana yang dikeluarkan memaksa pihaknya memutar otak untuk memanajemen program tersebut. Hal tersebut harus dilakukan agar pihaknya tidak kedodoran untuk membiayai pengobatan bagi warga Jembrana.

" Pembayaran Rp 500 Juta itu dapat dikatakan sudah menurun mengingat tahun-tahun sebelumnya kami harus membayar hingga Rp 700 Juta. Tapi tetap saja ini bukan angka kecil karena PAD kita juga terbilang kecil. Hanya Rp 14 Milyar, " jelasnya.

" Dana yang tercover untuk program ini sekitar Rp 7,3 milyar yang telah dimasukkan dalam APBD Jembrana 2007. Dana ini juga telah termasuk untuk program JKJ Paripurna, " imbuh Santabudi.

Sejauh ini, tercatat 3.494 warga Jembrana yang telah mengikuti JKJ Paripurna, dimana pemegang kartu tersebut akan diberikan fasilitas rawat inap gratis selama empat hari.

 

Sejauh ini, klaim JKJ Paripurna baru sekitar Rp 29 Juta saja.

" Bagi masyarakat yang berminat menjadi peserta JKJ Paripurna hanya dipungut biaya sebesar Rp 60 ribu pertahun, " pungkasnya. 

Reporter: bbn/ctg



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami