search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Tim SAR Bali Hentikan Pencarian
Senin, 5 Mei 2008, 18:57 WITA Follow
image

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, BULELENG.

Satu korban terseret air di Sungai Mendaum Desa Banjar Kecamatan Banjar belum ditemukan, namun demikian Tim SAR Bali telah menghentikan pencarian dan ditarik ke Makonya di Denpasar. Pencarian terhadap Made Anwar Suprianto, (10) warga Dusun Duren Mincit, Desa Pajahan, Kecamatan Pupuan Tabanan, korban terseret air sungai mendaum saat memancing di Bendung Bedeng bersama bapaknya, Made Astawa, memasuki hari kelima, hingga senin (5/5) sore belum ditemukan, walaupun fokus pencarian telah dilakukan di beberapa titik kedalam dan endapan lumpur sungai.

“Setelah dilakukan evaluasi pencarian korban, Tim SAR Bali memutuskan untuk menghentikan pencarian, karena ada tugas lain, sedangkan Polsektif Banjar bersama Pol Air Anturan dan masyarakat masih berencana melakukan pencarian terhadap korban,” ungkap Kepolsektif Banjar, AKP. I Putu Sutama. Dalam pencarian korban senin kemarin Jajaran Polsektif Banjar memfokuskan pencarian di Muara Sungai Mendaum, tepatnya dilokasi penemuan jenasah korban pertama Made Astawa dengan melakukan penyelaman, “ kita mengangkat Lumpur sungai, namun hasilnya masih tetap tidak ditemukan dan akan kita lanjutkan besok,” ujar Sutama.

Sebelumnya, sang Bapak, Made Astawa ditemukan mengambang pada muara sungai di wilayah perbatasan Desa Banjar Kecamatan Banjar dengan Desa Kalianget Kecamatan Seririt setelah sehari menghilang dalam kondisi mengenaskan, setelah kamis lalu terseret air bersama anaknya Made Anwar Suprianto saat kedua warga Dusun Duren Mincit, Desa Pajahan, Kecamatan Pupuan Tabanan, memancing di Bendung Bedeng Desa Banjar.

Reporter: bbn/sin



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami