search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Bocah Sepuluh Tahun Tewas di Atas Perahu
Jumat, 13 Maret 2009, 18:41 WITA Follow
image

images.google.com

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, BULELENG.

bocah tewasBermaksud untuk mengobati anaknya, sepasang suami istri membawa anaknya dari Madura ke Bali dengan perahu. Namun malangm bocah sepuluh tahun tersebut akhirnya tewas di atas perahu, dalam perjalanan menuju Bali.

Musibah yang menimpa pasangan suami istri Baharif (50)dan Subainah (47), warga Kampung Kota Sepeken Kabupaten Sumenep Madura Jawa Timur tersebut terjadi Jumat (13/3) dinihari.

Saat dalam perjalanan di tengah laut menggunakan perahu layar motor, (PLM) Hidup Jaya, anaknya, Ridho Radiah (10) meninggal dunia.

” Setelah mendapatkan laporan dari masyarakat tentang adanya penemuan mayat di pelabuhan, kita langsung mendatangi Pelabuhan Rakyat Sangsit. Berdasarkan hasil pemeriksaan, anak pasutri dari Madura tersebut diketahui tewas akibat sakit,” ungkap Kapolsek Sawan, AKP. Nyoman
Supardi MP.

Kapolsek Sawan, AKP Supardi MP yang didampingi Kanit Reskrim Putu Hartawan mengungkapkan, kedatangan pasutri Baharif dan Subainah ke Bali untuk melakukan pengobatan kepada anaknya Ridho Radiah yang telah mengalami sakit selama satu setengah bulan.

“ Hal itu dilakukan kedua orang tua korban setelah mendapatkan wangsit dari orang pintar anaknya akan sembuh jika diobati di Bali,” paparnya.

Namun sayang, setelah menuruti petunjuk orang pintar itu, Ridho Radiah Malah menghembuskan nafas terakhirnya saat dalam perjalanan menuju Pelabuhan Rakyat Sangsit.


Usai divisum di Rumah Sakit Buleleng, jenasah bocah malang ini dibawa kembali ke Pulau Madura.

Reporter: bbn/sas



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami