search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Warga Menilai Desa Adat Tebang Pilih
Sabtu, 19 Desember 2009, 20:16 WITA Follow
image

Beritabali.com

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, BULELENG.

Pembongkaran empat rumah di Dusun Sekar, Desa Banjar Kecamatan Banjar akhirnya menuai protes oleh pemilik rumah, pasalnya Desa Adat dinilai tidak tegas dalam menjalankan aturan dan melakukan tebang pilih saat eksekusi.

Pembongkaran empat rumah yang sebagian menyasar bagian depan rumah milik empat warga di Desa Banjar Kecamatan Banjar, Sabtu (19/12) menuai protes, lantaran Desa Adat tidak melakukan hal yang sama terhadap sejumlah Villa milik Warga Negara Asing yang juga melanggar.

Desa adat jangan tebang pilih, selama ini villa-villa tidak ada penertiban dari pihak desa adat dan saya sangat menyayangkan tindakan desa adat dengan warganya sendiri, kalau memang dilakukan penertiban harus ditertibkan dengan serentak jangan setengah-setengah termasuk para pendatang yang dari luar Negara yang telah membangun villa harus ditertibkan jangan hanya berani pada masyarakat kecil seperti kami, ujar Made Widiada alias Dekwan.

Hal senada diungkapkan Kadek Kristiana dimana dalam penertiban yang dilakukan Desa Adat terkesan tebang pilih dan dilakukan pada warga tertentu, kalau memang di tertibkan silakan ditertibkan asalkan jangan disini ditertibkan sedangkan di sana tidak itu kan tidak adil,ungkapnya.



Terkait protes warga dengan ekskusi yang dilakukan Desa Adat Banjar, Panglima Pawongan Desa Adat Banjar I Dewa Putu Oka membantah bila pembongkaran rumah dilakukan dengan tebang pilih.

Memang dalam penertiban, kami dari desa adat belum berani melakukan terhadap villa-villa yang ada, itukan masih wewenang desa dinas, kalau memang desa dinas tidak mampu, kami dari desa adat sudah barang tentu akan mengkaji dahulu baru melakukan penertiban, ujarnya.

Walaupun menuai protes dari sejumlah warga yang tereksekusi, pembongkaran rumah di Dusun Sekar, Desa Banjar Kecamatan Banjar, milik Ketut Wenten, Ketut Resten, Ketut Sesa dan Dewa Ketut Antara berjalan dengan lancar dan tidak mendapat perlawanan dari warga yang tereksekusi. 

Reporter: bbn/sas



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami