search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Koster Yakin Paket SMS Unggul di Atas 40 Persen Suara di Karangasem
Kamis, 26 November 2015, 08:00 WITA Follow
image

beritabali.com

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, KARANGASEM.

Beritabali.com, Karangasem. Ketua DPD PDIP Bali, Wayan Koster menyatakan secara terukur di 6 kabupaten dan kota, ia optimis PDIP mendominasi kemenangan dalam pilkada serentak. Bahkan, ia memastikan kemenangan telak di 4 kabupaten dengan suara di atas 70 persen.
 
"Dari 6 kabupaten dan kota sudah dipastikan 70 persen kita unggul, termasuk Badung. Bahkan di Kabupaten Jembrana suara kita bisa tembus 80 persen," ujar Koster disela kampanye budaya Paket SMS di Kantor PAC  PDIP di Desa Sukasada, Kecamatan Kubu, Karangasem, Rabu (25/11/2015). 
 
Terkhusus untuk Paket SMS di Karangasem, Koster optimis menang dengan perolehan suara diatas 40 persen. Menurutnya, dengan program unggulan yang jitu dan menyentuh masyarakat, Koster mengakui semakin hari berdasarkan berbagai survey nasional yang kredibel menegaskan jika Paket SMS menunjukkan peningkatan dalam survey dimasyarakat.
 
"Jadi meskipun saat ini sudah menang dengan survey 38 persen lebih, maka agar bisa 40 persen lebih kita akan bekerja penuh bersama warga bergerak membawa program yang ditawarkan Paket SMS. Oleh-oleh berupa dupa diharapkan dan disebarkan seluruh keluarga dan datang dengan santun hormat ajak semua warga untuk memilih pasangan Sudirta-Sumiati," ajaknya.
 
Untuk mewujudkan hal itu, Koster pihaknya bersama seluruh jajaran partai akan terus berkerja dan akan nongkrong di Karangasem yang juga akan bergerak sampai diluar struktur partai. 
 
"Di Kecamatan Kubu terus terang dalam posisi belum aman sehingga akan habis-habisan. Sebelumnya sempat unggul tapi dalam 2 minggu ini sempat turun tapi nanti dipastikan pihak lawan pasti kalah. Hanya di kubu saja posisi kalah, namun di kecamatan lain sudah menang. Mau menang apa kalah, karena tidak bisa menang hanya di Kubu saja," tegasnya.
 
Koster juga mengakui berbagai program dan gerakan Paket SMS sangat intensif. Bahkan, ia menyanjung dialog dan debat kandidat ditelevisi sebelumnya, Paket SMS paling unggul di nomor satu. Koster mengakui pasangan Sudirta-Sumiyati tidak memakai uang dalam pilkada serentak ini. Ia berharap daripada memilih pasangan lain, Sudirta dengan programnya dan dengan dukungan pusat yang akan membackup penuh apapun programnya jika terpilih jadi pemimpin di karangasem. 
 
"Kita memastikan program infrastruktur akan didukung lewat APBN lewat instruksi Presiden Jokowi langsung seperti Waduk Telaga Waja akan beres dan akan diurus bersama pak wayan sudirta," jelasnya.
 
"Kita juga sudah dapat masukan baik guru, bidan, PNS semuanya berbalik arah mendukung pasangan Sudirta-Sumiati. Jika mereka tidak memilih Paket SMS, mereka akan rugi sendiri," tandasnya.
 
 
Lebih lanjut Koster mengungkapkan jika Kecamatan Kubu mesti kering akan menjadi masa depan yang bagus jika bandara dibangun di Kubutambahan, maka kawasan Kubu akan sangat mahal dimana dulunya tanah kering kerontang akan menjadi sangat mahal. Koster mengakui, pengaruh utama masyarakat labil dan mudah terganggung oleh hal-hal yang pragmantisme. 
 
"Gerakannya akan lebih masif lagi akan bisa fokus dikecamatan Kubu dan Manggis bisa menang. Saya juga akan turun di lima desa, diantaranya Tianyar Tengah dan Tianyar Barat, karena tekad kita menang di Kecamatan Kubu. Targetnya dipastikan 2 minggu kedepan bisa mencapai 40 persen," ucapnya optimis.
 
Sementara, dalam kesempatan yang sama, Wayan Sudirta menyatakan berdasarkan hasil survey dari Jakarta bervasiasi terhadap Paket SMS, mulai dari 38 hingga 39 persen. Namun, Sudirta berharap warga berpegangan pada survey Charta Politik yakni 39 persen dan lebih unggul diatas kandidat lainnya. 
 
"Survey terakhir paket SMS 39 persen, paket nomor dua sekitar 17 persen dan kandidat nomor 3 berkisar 13 persen. Kenapa kita tinggi karena seluruh penglingsir di desa semuanya mendukung saya," urainya.
 
Sudirta menuturkan alasan lain dirinya maju dalam kancah politik di Karangasem lantaran dukungan Ketum PDIP Megawati Soekarno Putri serta restu Presiden Jokowi untuk memimpin Karangasem yang lebih baik. Sudirta juga mengungkapkan jika program menggratiskan SPP murid SD sampai SMA/SMK dicibir sejumlah kalangan. 
 
"Saya maju karena didukung Bu Mega dan Pak Jokowi karena program kita akan didukung. Ada yang tidak dipercaya saya akan bisa menggratiskan SPP murid SD sampai SMA/SMK. Kalo tidak bisa kenapa kita programkan, itukan seperti kuping ngelewatin tanduk," tuturnya.
 
Saat ini, Sudirta mengakui banyak ibu PKK mendukungnya dan tinggal mensinergikan programnya yang mendukung masyarakat. Seperti membagikan ribuan paket sembako bagi masyarakat dan program itu salah satu yang menunjang dukungan Paket SMS. 
 
"Program yang lainnya juga jika kita datang kerumah-rumah bersikap budaya bali untuk membagi dupa 127 ribu ditambah dengan stiker akan dibagikan oleh relawan yang dilakukan secara sukarela," tutupnya.[bbn/dws]

Reporter: bbn/eng



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami