search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Meski Berbahaya, Warga Jadikan Lahar Dingin Sebagai Tontonan
Rabu, 6 Desember 2017, 21:05 WITA Follow
image

beritabalicom/igs

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, KARANGASEM.

Ratusan warga sengaja datang untuk menyaksikan aliran lahar dingin di Sungai Yeh Sah. Padahal menjadikan lahar dingin sebagai tontonan sangatlah berbahaya, terlebih pada saat cuaca mendung potensi bahaya terkena terjangan lahar dingin bisa saja terjadi.
 
"Yang menakutkan itu gempa dan lahar panasnya, kalo lahar dingin cukup menghindar saja ke tempat lebih tinggi," kata Komang Budi (34 tahun) salah satu penonton lahar dingin.
 
Dari pantauan di sekitar aliran Sungai Yeh Sah, terlihat tidak hanya orang tua dan dewasa saja yang menonton, namun banyak anak-anak juga ikut menonton.Parahnya lagi, beberapa warga juga dengan sengaja membawa balita ikut menonton aliran lahar dingin.
Selain bahaya terjangan lahar dingin, di sepanjang aliran sungai juga tercium bau solfatara cukup menyengat. Tentu saja jika sampai terhirup anak-anak dan balita bisa berbahaya bagi kesehatan.
 
Kapolres Karangasem, AKBP I Wayan Gede Ardana mengatakan pihaknya sudah berulang kali menghimbau dan memperingatkan kepada warga agar jangan berbondong-bondong menonton lahar dingin karena sangat berbahaya.
 
"Kemungkinan saat dihimbau warga pergi dari tepi sungai, namun saat petugas pergi ke lokasi lainnya, warga kembali berdatangan menonton lahar dingin,"jelasnya.[bbn/igs/psk]

Reporter: bbn/dps



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami