search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Modus Latihan Bela Diri, Duda Cabuli 2 Bocah
Senin, 31 Mei 2021, 18:40 WITA Follow
image

beritabali.com/ist/suara.com/Modus Latihan Bela Diri, Duda Cabuli 2 Bocah

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, NASIONAL.

Diduga pelaku pedofilia (pedofil) pria berinisial SDY (52) ditangkap Polisi Resort Pelabuhan Tanjung Perak, Surabaya. Pelaku diketahui mencabuli atau rudapaksa dua bocah dengan modus latihan bela diri.

Korbannya masih di bawah umur, yakni QA (11) dan RJS (13). Mereka dibujuk untuk latihan bela diri oleh pelaku, malah nyatanya dicabuli.

"Dijanjikan latihan beladiri oleh pelaku, orang tua korban sudah percaya pada pelaku, karena kenal dekat," ujar Kapolres Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya, AKBP Ganis Setyaningrum dalam konferensi persnya, Senin (31/5/2021).

Semula, lanjut AKBP Ganis, kedua korban bungkam atas perlakuan tak senonoh dari pelaku. Namun orang tua korban dari QA curiga anaknya merintih kesakitan pada bagian vitalnya. Korban kemudian diperiksakan di rumah sakit setempat, lalu kasus pencabulan guru bela diri tersebut terbongkar.

"Korban yang masih 11 tahun merasakan kesakitan, dan pemeriksaan oleh orangtua di rumah sakit, dan ditemukan memar terhadap bagian duburnya," sambungnya.

Perbuatan asusila itu, lanjut dia, terjadi pada Maret lalu. Padahal orangtua korban menaruh kepercayaan kepada pelaku dengan aktivitas positif dengan berlatih bela diri.

Diketahui, pelaku ini berstatus duda cerai sudah sejak lama. Berdasar hasil pemeriksaan, ada dugaan pelaku mengalami gangguan seksual pedofilia.

Namun, pelaku mengaku baru sekali melakukan pencabulan terhadap kedua korban.

"Pelaku juga dijerat Pasal 82 ayat 1 UU RI No. 35 tahun 2014, dengan ancaman kurungan 15 tahun," ujarnya.(sumber: suara.com)

Reporter: bbn/net



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami