Mengendarai mobil dalam keadaan mabuk sangat membahayakan keselamatan jiwa dan penguna kendaraan lainnya. Hal ini menimpa pemuda asal Jakarta bernama Rian yang mengendarai mobil Avanza warna putih berplat B 1278 UZA. 

Rian tak menyangka, mobil yang dikendarainya mengalami tabrakan dan menewaskan dua temannya yang ikut bersamanya di dalam mobil, yakni Auto Wijaya (42) asal Banten dan seorang pria Mr X. 

Menurut Kasi Humas Polresta Denpasar Iptu Ketut Sukadi, peristiwa kecelakaan itu terjadi di Jalan Bypass Ngurah Rai Nomor 283, Sanur, Denpasar Selatan, pada Selasa 4 Oktober 2022 dini hari. 

Rian dan temannya mengendarai mobil dalam keadaan mabuk akibat pengaruh alkohol. Semula mobil yang dikendarai Rian bergerak dari arah utara ke selatan sekira pukul 03.30 WITA. 

Di dalam mobil tersebut ada 3 penumpang selain Rian. Mereka yakni Herkulanus (41), Auto Wijaya (42) dan seorang pria yang belum terdeteksi namanya. 

"Di mobil Avanza ada 4 penumpang. Sopir (Rian) mobil mabuk," ujar Kasi Humas Polresta Denpasar Iptu Ketut Sukadi, pada Selasa 4 Oktober 2022. 

Sementara dari arah yang sama melaju sepeda motor Yamaha Nmax DK 5294 ADJ warna merah marun yang ditunggangi Julkarnaen (38) asal Dompu NTT tinggal di Jalan Mayapada 12 Denpasar.  

Iptu Sukadi menjelaskan dalam kondisi mabuk Rian mengendarai mobil dengan kecepatan tinggi. Apes setiba di TKP, mobilnya menyerempet motor Nmax hingga kedua kendaraan itu bersamaan oleng ke kiri dan langsung menabrak pondasi pelinggih serta toko di pinggir jalan.

"Mobil dan motor sama sama menabrak pondasi pelinggih dan toko di pinggiran jalan. Kedua kendaraan itu rusak berat," bebernya. 

Dari kejadian itu, Rian asal Jakarta dan Herkulanus asal Kalimantan Barat tinggal di Jalan Ahmad Yani 22 Denpasar mengalami patah tangan kanan, kepala robek dan tidak sadarkan diri. Keduanya dilarikan ke RS Bali Mandara. 

Sedangkan Auto Wijaya dan pria Mr X mengalami cedera kepala berat dan juga tak sadarkan diri dilarikan ke RSUP Prof Ngoerah Denpasar. 

"Pengendara motor Julkarnaen hanya alami luka lecet pada kaki kirinya," ungkapnya. 

Kedua korban yang luka-luka dilarikan ke rumah sakit dengan menggunakan mobil milik petugas BPBD Kota Denpasar. Namun sebelum mendapatkan perawatan intensif dari tim medis, Auto Wijaya dan pria Mr X dinyatakan tewas. 

Saat ini jenazah keduanya dititipkan di RSUP Prof Ngoerah Denpasar. Kasus ini kini ditangani Satuan Lantas Polresta Denpasar.  "Dua korban meninggal dalam kejadian tersebut dan masih ditangani Satlantas Polresta Denpasar," bebernya.