search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Polisi Bekuk Pencuri Koper Milik Penumpang Air Asia di Bandara Bali
Jumat, 14 April 2023, 21:18 WITA Follow
image

beritabali/ist/Polisi Bekuk Pencuri Koper Milik Penumpang Air Asia di Bandara Bali.

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, BADUNG.

Polres Kawasan Bandara menyelidiki hilangnya koper milik penumpang maskapai Air Asia, Mery Tania Sebastian yang raib di Terminal Kedatangan Domestik I Gusti Ngurah Rai, Kuta, pada Minggu 2 April 2023 sekitar pukul 13.50 WITA. 

Dari hasil penyelidikan Polisi, pelaku diketahui berinisial WES (27) asal Dairi Sumatera Utara. 

Penumpang yang baru datang dari Kualanamu, Medan, Sumatera Utara ini ditangkap di rumah kosnya di Jalan Raya Canggu, Kuta Utara, Badung tanpa perlawanan. Ia langsung dibawa ke malpolres Kawasan Bandara untuk mempertanggungjawabkan perbuatanya. 

Menurut Kasatreskrim Polres Kawasan Bandara Iptu Rionson Ritonga SH, kasus ini terungkap setelah korban Mery Tania Sebastian mendatangi bagian Lost and Found Air Asia di Perth Australia, pada Minggu 2 April 2023 sekitar pukul 18.00 WITA. 

Di kantor pengaduan itu, korban melaporkan bahwa koper miliknya merek American Tourister warna biru muda dengan berat 20 kg tidak ketemu di Perth. 

Sebelumnya, korban menumpang pesawat Air Asia dengan No Penerbangan QZ 627 Route Surabaya -Denpasar (transit) lanjut ke penerbangan QZ 536 dengan Route Denpasar - Perth. 

"Di Perth Australia korban sadar kopernya hilang dan melapor ke lost and Found air asia di Perth," ungkap Iptu Rionson, pada Jumat 14 April 2023. 

Selanjutnya, pihak maskapai Air Asia di Perth mengirim email ke petugas Air Asia di Bali agar segera ditindak lanjuti oleh petugas Air Asia di Domestik Bandara I Gusti Ngurah Rai. 

"Setelah dilakukan pengecekan rekaman CCTV terlihat koper korban diambil oleh seseorang yang tidak dikenal," ungkap Iptu Rionson. 

Dari hasil lidik saat transit di Bandara Ngurah Rai, korban langsung menuju Terminal Keberangkatan International untuk menaiki pesawat berikutnya jurusan Denpasar-Pert Australia. 

Sementara bagasinya ditangani pihak pengawai maskapai Air Asia melalui Terminal Kedatangan Domestik. Melalui kompayer kedatangan bagasi, bagasi korban diturunkan atau disisihkan satu persatu. 

Diduga saat itulah Wes beraksi setelah melihat kelengahan petugas maskapai. Pria asal Dairi, Sumatera Utara itu bergerak cepat mengambil koper korban dan membawanya keluar dari Terminal dengan menggunakan trolley. Menariknya, ia menutupi trolley dengan jaket menuju luar bandara tempat temannya menunggu.

Petugas Polres Kawasan Bandara dengan sigap melakukan penyelidikan, memeriksa keterangan saksi-saksi, utamanya rekaman CCTV. Polisi mendeteksi plat sepeda motor yang ditumpangi pelaku. 

Tim Opsnal langsung mengejar dan pada Rabu tanggal 12 April 2023 sekitar pukul 00.20 WITA pelaku Wes berhasil ditangkap di rumah kosnya di Jalan Raya Canggu, Kuta Utara, Badung. 

"Setelah kami interogasi dia mengaku mengambil koper milik korban," terang Iptu Rionson. 

Dijelaskan perwira asal Sumatera Utara ini, pelaku Wes baru landing di Bandara Ngurah Rai setelah melalui penerbangan dari Kualanmu, Medan. Pelaku datang ke Bali dengan maksud untuk mencari pekerjaan. 

"Pelaku datang ke Bali rencananya untuk mencari pekerjaan," tandasnya.

Editor: Robby

Reporter: bbn/bgl



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami