search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Siasat Maling HP Kelabui Penjaga Toko Ponsel di Denpasar
Senin, 23 Oktober 2023, 19:41 WITA Follow
image

bbn/ilustrasi/Siasat Maling HP Kelabui Penjaga Toko Ponsel di Denpasar.

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, DENPASAR.

Maling ini terkenal pintar bisa mengelabui penjaga toko Siantar Ponsel di Jalan Teuku Umar nomor 70, Denpasar, pada Sabtu 21 Oktober 2023. 

Ia berdalih pura-pura ingin tukar tambah ponsel dan melihat-lihat situasi. Dalam sekejap ia berhasil menggasak ponsel seharga Rp5,6 juta dan langsung kabur. 

Kasus pencurian ini dilaporkan oleh korbannya berinisial BS (35) ke Polresta Denpasar, sehari pascakejadian. Dijelaskannya, pelaku datang seorang diri ke tokonya sekitar pukul 10.00 WITA, dengan maksud hendak menukar tambah ponsel. Tanpa curiga, korban melayaninya. 

"Katanya mau nukar tambah ponsel dan penjaga toko melayaninya, pembelinya 1 orang," ungkap sumber, pada Senin 23 Oktober 2023. 

Pelaku tanpa identitas itu beraksi saat toko sedang sepi. Setelah menawarkan ponsel, pria itu berlagak melihat-lihat brand-brand HP yang lain. Setiba di meja pajangan HP Realme pelaku mulai melancarkan aksinya. 

Dia mencabut sensor alarm sehingga alarm toko berbunyi. "Maling ini profesional, dia mengetahui cara agar alarm bisa berbunyi," ungkap sumber. 

Karyawan yang tidak curiga akan hal itu langsung mematikan alarm dan kembali melayani pelaku. Tanpa diduga, saat karyawan pergi mematikan alarm, pria itu langsung menggasak HP Realme 11 Pro yang ditaruh di meja pajangan. Setelah itu pelaku kabur dan tidak jadi tukar tambah. 

"Pelaku mencabut sensor ternyata untuk mengalihkan perhatian. Ia mengambil HP Realmi 11 Pro di pajangan," bebernya. 

Beberapa menit kemudian sepeninggal pelaku, karyawan baru tersadar ponsel Realmi 11 Pro yang dipajang raib dicuri. Sehingga dari kejadian itu pihak toko mengalami kerugian Rp 5,6 juta. 

Hingga kini Satuan Reskrim Polresta Denpasar yang menerima laporan kejadian masih melakukan penyelidikan. Dikonfirmasi mengenai kasus pencurian tersebut, Kasi Humas Polresta Denpasar AKP I Ketut Sukadi belum bisa memberikan keterangan.

Editor: Robby

Reporter: bbn/spy



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami