search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Pelatih Baru Napoli: Kami Tidak Takut Barcelona
Rabu, 21 Februari 2024, 14:05 WITA Follow
image

beritabali.com/cnnindonesia.com/Pelatih Baru Napoli: Kami Tidak Takut Barcelona

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, DUNIA.

Pelatih Napoli Francesco Calzona menegaskan timnya siap tempur melawan Barcelona pada leg pertama babak 16 besar Liga Champions di Stadion Diego Armando Maradona, Kamis (22/2) dini hari WIB.

Calzona baru ditunjuk sebagai pelatih anyar Napoli pada 19 Februari. Ia menggantikan Walter Mazzarri yang dianggap tidak bisa mengangkat performa Napoli musim ini.

Tugas Calzona tidak akan mudah karena ia langsung memimpin Napoli menghadapi Barcelona di babak 16 besar Liga Champions. Laga kandang ini jadi kesempatan besar bagi Napoli mengumpulkan modal sebelum ganti bertindak sebagai tim tamu di leg kedua.

"Barcelona adalah tim yang kuat, salah satu yang terkuat di Eropa. Kami menyadari kekuatan mereka namun kami tidak takut, karena kami adalah Napoli," ucap Calzona.

Calzona sadar bahwa ucapan-ucapan yang terlontar dari mulutnya butuh pembuktian di lapangan. Pasalnya kondisi Napoli saat ini tidak baik-baik saja.

"Kami akan memulai kembali dari hari ini, kami menyetel ulang semuanya, memulai jalan baru. Tim ini terbuka pada saya. Kami bertukar beberapa kata namun kini tentu kami butuh tindakan nyata."

"Penggemar Napoli adalah sosok spesial. Tanggung jawab kami untuk membuat mereka bahagia dengan performa dan hasil di laga nanti," tutur Calzona.

Kondisi krisis Napoli juga diakui oleh kapten Napoli Giovanni Di Lorenzo. Di musim ini, Napoli sudah berganti-ganti pelatih. Mulai dari Rudi Garcia, Walter Mazzarri, dan kini Calzona. Rudi Garcia datang di awal musim menggantikan Luciano Spalletti yang mengundurkan diri usai mengantar Napoli juara Serie A musim lalu.

"Ketika tim berganti pelatih untuk ketiga kalinya, itu berarti sesuatu tidak bekerja dan situasi sedang tidak bagus."

"Skuad kami sadar dengan situasi itu dan kami tahu bahwa kami harus melakukan usaha lebih baik. Kami akan berusaha keras bersama pelatih agar bisa keluar dari situasi yang tentunya tidak membuat kami senang saat ini," ucap Di Lorenzo.(sumber: cnnindonesia.com)


 

Editor: Juniar

Reporter: bbn/net



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami