Sembilan Kebiasaan Yang Membuat Perut Buncit
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, NASIONAL.
Kebiasaan sehari-hari rupanya dapat memicu perut jadi buncit. Bahkan, kebiasaan yang membuat perut buncit ini sering tidak disadari, seperti kurang minum, makan menjelang tidur, hingga terlalu banyak tidur.
Sebab, kebiasaan tersebut kerap kali dianggap sepele sehingga tetap dilakukan. Namun dampaknya, ukuran perut perlahan membesar dari kondisi normal.
Dikutip dari The Standard, perut buncit terjadi karena ada penumpukan lemak di area tersebut. Faktanya, perut bisa langsung buncit meski penumpukan lemak masih terbilang sedikit.
Lemak yang menumpuk di perut terdiri atas dua jenis. Pertama, lemak subkutan, yaitu lemak yang tersimpan di bawah lapisan kulit.
Kedua, lemak visceral, yakni lemak yang tersimpan di sekitar organ-organ di area perut. Dari kedua jenis lemak ini, lemak yang paling berpengaruh membuat perut menjadi buncit adalah lemak visceral.
Masalahnya, perut buncit bukan cuma membuat penampilan jadi kurang menarik, namun juga berisiko untuk kesehatan. Penumpukan lemak di perut rentan meningkatkan risiko penyakit kardiovaskular, seperti stroke dan serangan jantung.
Selain itu, perut buncit karena lemak yang menumpuk juga berisiko memunculkan penyakit diabetes hingga masalah tekanan darah.
Maka dari itu, penting untuk mengetahui kebiasaan yang membuat perut buncit agar Anda bisa mulai mengurangi hal-hal tersebut. Di sisi lain, perlu untuk mulai menjaga pola makan dan olahraga teratur agar lemak di area perut bisa segera pergi.
Berikut sembilan kebiasaan sehari-hari yang menyebabkan perut buncit.
1. Terlalu banyak minum alkohol
Alkohol tak hanya bisa merusak fungsi ginjal dan hati, namun juga membuat perut jadi buncit. Sebab, alkohol membuat protein jadi terbuang, sementara lemak tertahan di tubuh, termasuk di area perut.
Bahkan, mengonsumsi alkohol dalam jumlah banyak dapat meningkatkan berat badan secara keseluruhan. Selain terlalu banyak minum alkohol, mereka yang suka merokok juga rentan memiliki perut buncit.
2. Sering makan junk food
Kebiasaan makan junk food alias makanan cepat saji rupanya dapat membuat perut jadi buncit dan berat badan naik. Sebab, junk food mengandung banyak lemak, kalori, dan rendah gizi.
3. Terlalu banyak makan manis
Makanan manis atau yang mengandung gula rupanya dapat menimbulkan tumpukan lemak di area perut. Sebab, kebiasaan ini akan membuat tubuh kelebihan gula dan menyimpannya sebagai lemak di perut.
Selain itu, terlalu banyak makan makanan yang manis akan membuat tubuh mengeluarkan hormon yang mengakibatkan resistensi leptin. Ketika hal ini terjadi, maka tubuh akan terus menerus merasa lapar, sehingga merangsang Anda untuk makan lagi, makan lagi, dan muncullah penumpukan lemak di perut.
4. Makan terlalu malam, bahkan menjelang tidur
Kebiasaan yang membuat perut buncit berikutnya adalah jadwal makan terlalu malam. Bahkan, menjelang jam tidur.
Hal ini dapat membuat perut jadi buncit karena ketika malam hari, tubuh sudah lelah dan ingin istirahat sehingga produksi insulin untuk mengolah kalori menjadi lebih rendah.
Ketika hal ini terjadi, maka kelebihan kalori yang belum terolah akan disimpan menjadi lemak dan salah satu tempat penyimpanan ada di perut.
5. Kurang minum
Saat kurang minum maka fungsi liposis atau proses pembakaran lemak menjadi energi akan menurun. Selain itu, kurang minum juga menimbulkan dehidrasi yang membuat organ-organ tubuh tidak bekerja secara optimal.
Dampaknya, lemak yang tidak terbakar akan disimpan di dalam tubuh dan membuat perut jadi buncit.
6. Terlalu banyak tidur
Tidur yang terlalu lama rupanya tak baik untuk kesehatan. Sebab, ketika tidur, proses metabolisme untuk melunturkan lemak tidak berjalan secara optimal.
Alhasil, ada potensi kelebihan lemak di tubuh, termasuk area perut.
7. Makan sambil melakukan aktivitas lain
Makan sambil melakukan aktivitas lain rupanya dapat membuat Anda tidak fokus dan membuat tubuh mengirim sinyal 'masih lapar', sehingga Anda cenderung menambah porsi. Hal ini kemudian membuat asupan makan terlalu banyak, sehingga menimbulkan perut buncit.
Aktivitas lain ini bisa berupa makan sambil menonton, makan sambil kerja, dan lainnya. Maka dari itu, cobalah untuk fokus makan dulu saat jam makan.
Yang tak kalah penting, kunyah makanan secara perlahan agar tercerna secara sempurna. Sebab, makan terlalu cepat atau mengunyah tidak sempurna akan membuat lambung bekerja ekstra untuk memecah makanan.
Hal ini juga rentan membuat perut jadi cepat lapar dan akhirnya buncit karena makan terlalu banyak.
8. Gampang bosan
Ternyata orang yang mudah merasa bosan berpotensi menjadikan makanan sebagai pelarian, sehingga asupan makanan ke dalam tubuh jadi tidak terkontrol dan rentan menimbulkan perut buncit.
Ketika bosan dan tidak tahu mau melakukan apa, ada kecenderungan untuk makan. Hal ini dapat terjadi karena faktor 'rasa lapar palsu'.
Untuk mencegahnya, Anda bisa melakukan hal-hal lain ketika merasa bosan, misalnya olahraga, meditasi, atau melakukan hobi lainnya.
9. Malas olahraga
Malas olahraga adalah kebiasaan yang membuat perut buncit yang sering disadari namun tetap dilakukan. Padahal, kelebihan kalori dalam tubuh harus dibakar dengan berolahraga agar tidak berakhir menjadi lemak menumpuk di area perut.(sumber: cnnindonesia.com)
Editor: Juniar
Reporter: bbn/net