search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
3 Poin Proposal Gencatan Senjata Tiga Fase di Gaza Yang Diajukan Biden
Rabu, 5 Juni 2024, 14:16 WITA Follow
image

beritabali.com/cnnindonesia.com/3 Poin Proposal Gencatan Senjata Tiga Fase di Gaza Yang Diajukan Biden

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, DUNIA.

Presiden Amerika Serikat Joe Biden belum lama ini mengajukan proposal gencatan senjata antara Israel dan Hamas, guna mengakhiri konflik yang sedang berlangsung.

Biden memaparkan sejumlah poin untuk mendesak Israel dan Hamas agar menerima kesepakatan gencatan senjata terbaru itu.

Pejabat senior AS mengatakan proposal tersebut telah dikirim ke kelompok militan Hamas untuk ditinjau lebih lanjut pada Kamis (30/5) lalu.

Melansir dari Reuters, proposal Biden berisi tentang gencatan senjata, pelepasan sandera Gaza dan tahanan Israel, hingga rekonstruksi Gaza. Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu disebut akan mendukung rencana Biden tersebut.

Berikut poin-poin proposal gencatan senjata tiga fase yang diajukan Biden.

Fase Pertama

Pada tahap pertama, Biden mengajukan rencana gencatan senjata secara 'penuh dan menyeluruh' selama enam minggu.

Selain itu, penarikan pasukan Israel dari semua wilayah berpenduduk di Gaza juga menjadi poin penting di dalam fase pertama proposal ini.

Pada tahap ini, sejumlah sandera termasuk perempuan dan lanjut usia akan dibebaskan dari Gaza. Selain itu, warga sipil juga akan diberikan waktu untuk kembali ke rumah masing-masing.

"Dengan gencatan senjata, bantuan dapat disalurkan secara aman dan efektif kepada semua yang membutuhkan. Ratusan ribu tempat penampungan sementara, termasuk unit perumahan dapat diberikan oleh komunitas internasional," ungkap Biden.

Fase kedua

Fase kedua dalam proposal Biden, adalah penghentian "permusuhan" secara permanen.

Menurut presiden berusia 81 tahun itu, negosiasi bisa terjadi di tahap kedua ini. Namun, ia menyadari negosiasi bisa memakan waktu lebih dari enam minggu karena ada potensi perpecahan pendapat dari kedua pihak.

"Israel ingin memastikan kepentingannya dilindungi tetapi proposal tersebut mengatakan jika negosiasi memakan waktu lebih dari enam minggu dari fase pertama, gencatan senjata akan tetap berlanjut selama negosiasi berlanjut," ujar Biden.

Biden pun menawarkan bahwa AS, Qatar, dan Mesir siap untuk memastikan keberlangsungan perundingan hingga mencapai kesepakatan yang jelas.

Pembebasan semua sandera yang masih hidup juga bakal tetap dilakukan oleh kedua pihak, seraya dengan penarikan pasukan Israel dari Jalur Gaza.

Fase ketiga

Pada fase ketiga, akan ada "rencana rekonstruksi besar-besaran di Gaza dan sisa-sisa sandera yang terbunuh akan dikembalikan ke keluarga mereka."

Biden pun optimis bahwa Israel telah menghancurkan Hamas selama delapan bulan terakhir.

"Pada titik ini, Hamas tidak lagi mampu melakukan serangan seperti pada 7 Oktober," ungkap Biden.

Pada masa rekonstruksi, Biden juga mendorong negara-negara Arab untuk terlibat.

Washington pun disebut bakal bekerja sama dengan mitranya untuk membangun rumah, sekolah, dan rumah sakit di Gaza.

Israel disebut telah menyatakan kesediaannya untuk menyetujui gencatan senjata dan kesepakatan pembebasan sandera yang diajukan Biden.

"Kami telah melihat lagi pada akhir pekan ini kesediaan Israel untuk melangkah maju dan melakukan kesepakatan," ujar Penasihat Keamanan Nasional AS Jake Sullivan.

"Semua orang yang telah menyerukan gencatan senjata selama ini, mereka perlu memusatkan perhatian mereka pada Hamas minggu ini dan mengatakan 'sudah waktunya berunding, lakukan kesepakatan ini'," tambah Sullivan.

Proposal gencatan senjata ini menjadi salah satu harapan bagi warga Palestina yang sampai saat ini masih menghadapi gempuran brutal Israel.

Terhitung sudah lebih dari 36.000 warga Palestina yang tewas akibat serangan-serangan militer Israel. Kota Rafah yang menjadi pertahanan terakhir warga Gaza pun turut digempur habis oleh Negeri Zionis. (sumber: cnnindonesia.com)

Editor: Juniar

Reporter: bbn/net



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami