Barat akan Kirim 321 Tank ke Ukraina untuk Kalahkan Rusia
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, DUNIA.
Negara-negara Barat akan mengirimkan lebih dari 300 tank ke Ukraina. Keterangan ini disampaikan Duta Besar Ukraina untuk Prancis Vadym Omelchenko pada Sabtu (28/1/2023).
"Sampai hari ini, banyak negara telah secara resmi mengonfirmasi kesepakatan mereka untuk mengirimkan 321 tank berat ke Ukraina," ungkap Omelchenko seperti dikutip dari CNN, Sabtu (28/1).
Namun, dia tidak merinci negara mana saja yang dimaksudnya. Pernyataan Omelchenko ini muncul setelah Amerika Serikat (AS) dan Jerman mengumumkan masing-masing akan mengirimkan 31 tank M1 Abrams dan 14 Leopard A26 untuk mendukung Ukraina memenangkan perang atas Rusia.
Sebelumnya, Inggris telah menjanjikan pengiriman 14 tank Challenger 2, sementara Polandia dikabarkan akan mengirimkan 2 Leopard buatan Jerman.
Kapan tank-tank tersebut akan tiba di Ukraina masih belum jelas. Menurut Omelchenko, tanggal pengiriman akan bervariasi tergantung pada jenis tank dan negara asal, serta waktunya akan disesuaikan selama putaran konsultasi berikutnya antara Ukraina dan negara-negara Barat.
Menggemakan pernyataan Presiden Volodymyr Zelensky, Omelchenko mengatakan Ukraina membutuhkan bantuan "secepat mungkin".
"Kalau harus menunggu sampai bulan Agustus atau September, sudah terlambat," ujarnya.
Pasukan Ukraina telah memperingatkan bahwa mereka berpacu dengan waktu. Negara itu khawatir babak baru serangan Rusia akan dimulai dalam dua bulan mendatang.
Bantuan militer sebelumnya, seperti sistem roket HIMARS AS, sangat penting dalam membantu Ukraina mengganggu kemajuan Rusia dan membuat serangkaian serangan balasan yang berhasil dalam beberapa bulan terakhir. Namun, sejumlah pakar militer menilai, tank merupakan senjata ofensif langsung terkuat yang diberikan ke Ukraina sejauh ini.
Ukraina berharap kesediaan Jerman untuk mengirimkan tank akan mendorong negara-negara Eropa lainnya yang juga memiliki tank Leopard untuk mengambil langkah serupa.
Polandia pada Selasa (24/1), dikabarkan telah secara resmi meminta persetujuan dari Jerman untuk mentransfer beberapa tank Leopard 2 ke Ukraina. (sumber: liputan6.com)
Editor: Robby
Reporter: bbn/net