search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Bela Negara Bangun Generasi Emas, PPM Buleleng Gembleng Ratusan Anak Muda
Kamis, 1 Juni 2023, 21:17 WITA Follow
image

beritabali/ist/Bela Negara Bangun Generasi Emas, PPM Buleleng Gembleng Ratusan Anak Muda.

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, BULELENG.

Pendidikan Pendahuluan Bela Negara (PPBN) diyakini mampu membangun generasi emas Indonesia, sehingga momentum peringatan Hari Lahir Pancasila di manfaatkan Pemuda Panca Marga (PPM) Kabupaten Buleleng untuk mengembleng seratus lebih anak muda di Kabupaten Buleleng.

Asisten I Setda Buleleng, I Putu Karuna, SH., usai membuka PPBN di Lapangan Ngurah Rai Taman Kota Singaraja, Kamis 1 Juni 2023 memberikan apresiasi positif kegiatan Pendidikan Pendahuluan Bela Negara melibatkan kalangan generasi muda sebagai generasi penerus perjuangan bangsa. 

Melalui pendidikan ini, diharapkan akan tumbuh SDM yang mempunyai jiwa nasionalis, berkarakter yang kuat  tangguh sehingga tidak mudah terpecah belah.

"Seperti kita ketahui saat ini generasi muda sangat mudah sekali dihasut, sehingga mudah kles antar kelompok, ini akan sangat membahayakan negara. Dengan pendidikan ini, nantinya akan tumbuh semangat dan jiwa yang kuat dan menghargai, mencintai bangsanya," ujar Karuna.

Ketua Pengurus Cabang PPM Buleleng Dra. Ni Made Cantiari menyebutkan, kegiatan PPBN dengan melibatkan para generasi muda untuk memberikan pemahaman dan menghayati dari empat konsensus berbangsa, yakni Pancasila, UUD 45, NKRI dan Bhineka Tunggal Ika, sehingga melakui PPBN mampu membentuk karakter generasi muda yang kuat.

"Sebagai Ormas, PPM  sebagai putra-putri Veteran, pejuang, pahlawan punya tanggung jawab terhadap pembinaan karakter anak muda saat ini, guna menjaga tetap utuh dan ajegnya Pancasila, UUD 45, NKRI dan Bhineka Tunggal Ika. Ini kan memerlukan persatuan dan kesatuan," tandas Cantiari.

Cantiari menyebutkan, melalui pendidikan bela negara dengan melibatkan 100 orang dari 148 Desa dan Kelurahan di Buleleng merupakan langkah awal untuk membentuk kader-kader yang akan membina generasi di Desa-Desa. 

“Selanjutnya kami PPM Buleleng akan menyasar 223 TK yang ada di Desa-Desa. Dalam pembinan nanti kita akan masukkan nilai-nilai Pancasila. Kita harapkam sejak anak-anak akan tumbuh jiwa dan semangat  serta disiplin. PPBN akan berlangsung dari 1 hingga 4 Juni mendatang di STKIP Agama Hindu Banyuning Singaraja,” beber Cantiari.

Sementara, Sekretaris Gugus Kebangsaan Provinsi Bali Bagus Ngurah Rai menyebutkan, pelaksanan PPBN dilakukan secara berkesinambungan, sehingga akan lebih banyak lagi melahirkan generasi yang memiliki wawasan kebangsaan dan jiwa nasionalisme yang kuat, dimana hingga saat ini telah dididik mencapai 9.350 generasi muda.

"Gugus Kebangsaan terus mendorong dari berbagai komponen untuk bergabung dalam membina generasi muda dan saat ini sudah ada 36 organisasi dan wira usaha. Ini mendorong dalam pelaksanaan PPBN. Bahkan keberhasilan pelaksanaan PPBN di Bali in telah mendapat penghargaan dari Kementerian Dalam Negeri," ungkap Ngurah Rai.

Pendidikan Pendahuluan Bela Negara di Bali telah dirintis sejak 2015 dengan melibatkan komponen pemuda secara menyebar di Kabupaten Badung, Denpasar,Tabanan, Jembrana, Gianyar, Karangasem dan Bangli termasuk Buleleng.

Editor: Robby

Reporter: bbn/bul



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami