Dikeluhkan, Lampu Sorot Pasar Malam Samplangan Dianggap Halangi Hujan
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, GIANYAR.
Pasar malam Kelurahan Samplangan, Kecamatan Gianyar dikeluhkan karena mengarahkan lampu sorot ke awan yang dinilai menghambat turunnya hujan saat musim kemarau panjang.
Keluhan disampaikan oleh Perbekel Temesi Ketut Branayoga yang menyampaikan keluhan warga Gianyar Timur. "Hujan di Gianyar Timur lari terbirit-birit karena dikejar oleh sinar laser (lampu sorot). Lokasi laser, Pasar Samplangan karena setiap hari ada permainan anak sejak 2 bulan permainan," ujar dia, Senin (30/10/2023).
Selain Samplangan, ada juga laser atau lampu sorot dari desa Keramas, Blahbatuh. "Kalau di keramas, sewaktu-waktu ada Laser kalau ada event," ujar dia.
Dikatakan dengan efek laser berupa lampu sorot itu, masyarakat kepanasan dan banyak tanaman di sawah kekeringan. Kami lihat di pasar malam Samplangan mungkin permainan disana takut hujan," keluh dia.
Terkait keluhan dari desa tetangga, Lurah Samplangan Ketut Linggih, menyatakan itu bukan lazer. "Hanya lampu penarik pengunjung," jelas dia.
Lurah langsung menyampaikan keluhan kepada pengelola pasar malam. "Sekarang sudah ditutup (lazer)," tutup dia.
Editor: Robby
Reporter: bbn/gnr