search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Dua Oknum TNI Terlibat Penyerangan Kantor Satpol PP Denpasar Ditangkap
Selasa, 28 November 2023, 11:22 WITA Follow
image

beritabali/ist/Dua Oknum TNI Terlibat Penyerangan Kantor Satpol PP Denpasar Ditangkap.

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, DENPASAR.

Keterlibatan oknum TNI dalam penyerangan Kantor Satuan Polisi Pamong Praja atau Satpol PP Kota Denpasar pada Minggu (26/11) terungkap setelah dua anggota tentara ditangkap.

Sebelumnya, Pangdam IX/Udayana Mayjen TNI Harfendi mengatakan Staff Intel Kodam IX/Udayana telah mendalami terkait keterlibatan oknum tersebut. "Jika terbukti ada keterlibatan, akan diproses sesuai hukum yang berlaku," tegasnya, Senin (27/11).

Adapun dua anggota tentara berinisial Praka JG dan Pratu VS yang menjadi pelaku penyerangan. Miris, mereka yang semestinya menjadi tauladan dan pelindung rakyat malah mencoreng citra instansi dengan menjadi oknum yang membekingi tindak kejahatan. 

Kepastian mengenai keterlibatan kedua oknum itu disampaikan oleh Kepala Penerangan Kodam IX/Udayana Kolonel Kav Fadjar Wahyudi Broto. Para pelaku tersebut dapat ditangkap berkat gerak cepat Tim Intel Kodam IX/Udayana dalam melakukan investigasi.

"Atas kerja keras Tim Intel Kodam hari ini (27 November 2023) sudah menangkap oknum TNI yang diduga terlibat tindak pidana penganiayaan dan perusakan berinisial Praka JG dan Pratu VS," bebernya. Setelah dibekuk, dua oknum tersebut diserahkan ke Pomdam IX/Udayana untuk diadakan pemeriksaan lebih lanjut. 

Sebagaimana diberitakan sebelumnya, sekelompok orang menyerang Kantor Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Denpasar, Jalan Kecubung, Sumerta Kauh, Denpasar Timur pada Minggu (26/11). Diduga penyerangan ini merupakan buntut dari razia yang dilakukan Satpol PP terhadap beberapa Lokalisasi di Jalan Danau Tempe, Denpasar Selatan, sehari sebelumnya.

Dalam razia sekitar pukul 12.00,  tersebut, Satpol PP mengamankan 33 wanita yang diduga dipekerjakan sebagai PSK. Namun sekitar pukul 04.30, muncul sekelompok orang sambil teriak-teriak "Mati Kau" di tempat kejadian perkara (TKP). 

Para pelaku lantas merangsek masuk ke dalam halaman kantor. Bahkan salah satu diantaranya mengaku sebagai anggota TNI sembari mengacungkan sebuah pistol. Setelah itu, kelompok tersebut menganiaya anggota Satpol PP sampai menyebabkan korban luka enam orang.

Walaupun pistol tidak sampai ditembakkan, tetapi gagang senjata itu dipakai memukul kepala anggota Satpol PP sampai bocor. Selain itu, mereka juga melakukan perusakan terhadap dua mobil dan sepeda motor. 

Usai tindakan brutal tersebut, para pelaku kabur bersamaan dengan para wanita yang sebelumnya diamankan. Maka dari itu, aksi ini disinyalir dilakukan oleh pihak yang terlibat atau membekingi praktik prostitusi di Jalan Danau Tempe.

Editor: Robby

Reporter: bbn/spy



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami