search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Identitas Jasad Pria yang Ditemukan Tertelungkup di Pantai Sangsit
Selasa, 26 Maret 2024, 20:12 WITA Follow
image

beritabali/ist/Identitas Jasad Pria yang Ditemukan Tertelungkup di Pantai Sangsit.

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, BULELENG.

Warga di sekitar Pantai Sangsit, tepatnya di Dusun Pabean Desa Sangsit, Kecamatan Sawan Buleleng, Selasa 26 Maret 2024 sekitar pukul 14.30 WITA dibuat geger dengan penemuan sesosok tubuh manusia yang tidak bernyawa dan dalam kondisi tertelungkup.

Berdasarkan penelusuran dari jasad laki-laki yang ditemukan tertelungkup di pantai itu diketahui beralamat di Dusun Peken Desa Sangsit Bernama Mangku Ketut Lila (74). Diduga saat itu, korban akan mandi lantaran saat ditemukan dalam kondisi telanjang.

Kasi Humas Polres Buleleng, AKP I Gede Darma Diatmika mengatakan, peristiwa tersebut kali pertama diketahui oleh seorang saksi mata bernama Ketut Weda (48) yang saat itu sedang mengirim barang di sebuah warung dekat pantai.

“Saat itu saksi Weda melihat ke arah pantai dan tidak sengaja mendapati sesosok tubuh dalam keadaan tertelungkup di bibir pantai. Kemudian memberitahukan pada seorang nelayan warga setempat bernama Nyoman Sudarma yang berada di warung di dekat pantai. Keduanya kemudian mengecek tubuh tersebut dan dipastikan ternyata mayat manusia,” ungkap Kasi Humas Darma Diatmika.

Selanjutnya dari penemuan itu dilaporkan kepada aparat desa setempat hingga kemudian sejumlah warga melakukan evakuasi membawa korban ke darat untuk dilakukan penanganan secara medis. 

“Pada saat ditemukan korban dalam keadaan telanjang, tertelungkup dengan kepala arah barat. Penyebab korban meninggal diduga pada saat mandi terjatuh tertelungkup dan tidak bisa membalikan badannya. Mengingat selama ini korban dalam keadaan renta dan sakit-sakitan,” papar AKP Darma Diatmika.

Berdasarkan hasil keterangan saksi-saksi dipastikan saat korban jatuh tertelungkup dan tenggelam tidak ada saksi mata yang mengetahui. Sehingga korban tidak tertolong dan ditemukan sudah dalam keadaan tidak bernyawa. 

“Tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban. Korban diduga meninggal sekitar dua jam sebelum ditemukan. Saat ini jenazah sudah disemayamkan di rumah duka,” sebut Kasi Humas Polres Buleleng.

Sementara, berdasarkan hasil pemeriksaan yang dilakukan dr. Ni Made Yety Sukmawati dari Puskesmas Sawan 1 disebutkan pada bagian kepala tidak ditemukan ada luka termasuk pada bagian badan, khusus dada juga tidak ditemukan, kemudian pipi kiri memar sedikit serta belum ada kaku mayat dan diperkirakan meninggal kurang lebih 2 jam sebelumnya.

Editor: Robby

Reporter: bbn/bul



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami