search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Jack Ma Bersembunyi di Jepang, Ini Sosok Yang Membocorkan
Minggu, 4 Desember 2022, 14:22 WITA Follow
image

beritabali.com/cnbcindonesia.com/Jack Ma Bersembunyi di Jepang, Ini Sosok Yang Membocorkan

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, DUNIA.

Pendiri Alibaba, Jack Ma ternyata sudah lama bersembunyi di Tokyo, Jepang. Dilaporkan, Jack Ma telah berada di Jepang selama kurang lebih setengah tahun bersama keluarganya. 

Sebelumnya, laki-laki berusia 58 tahun ini sempat terlihat di Hong Kong, Belanda, hingga Spanyol. Diketahui, sosok yang memiliki total kekayaan sebesar US$23,3 miliar atau sekitar Rp357 miliar (asumsi kurs Rp15.428) menurut Forbes ini sudah sangat jarang terlihat atau pun berbicara di publik sejak mengkritik sistem keuangan Cina pada akhir 2020 lalu.

Dilansir dari Financial Times, selama enam bulan di Jepang, orang terkaya nomor lima di Cina ini terlihat bersenang-senang main ski, mandi air panas, atau bepergian secara rutin ke Amerika Serikat dan Israel. Disebutkan, pendiri perusahaan e-commerce terbesar di Cina ini senang bergaul dengan sekelompok orang di Ginza dan Marunouchi.

Selain itu, sosok yang membawa koki dan staf keamanan pribadinya selama berada di Jepang juga menjadi kolektor barang seni dan melukis. Hal tersebut diungkapkan oleh CEO Softbank sekaligus teman akrab Jack Ma, Masayoshi Son.

"Jack Ma suka menggambar dan telah mengirim saya beberapa gambar," ungkap Son.

Jack Ma dilaporkan telah 'menghilang' sejak November 2020 usai mengkritik kebijakan Pemerintah Cina. Ma menilai bahwa pemerintah terlalu berhati-hati dan memprioritaskan manajemen risiko yang membuat inovasi menjadi berkurang.

Selain itu, Ma juga menyebutkan bahwa aturan perbankan Cina merupakan 'klub orang tua'. Akibat kritikan tersebut, induk usaha Alipay, Ant Group gagal melantai di bursa dan bursa Hong Kong mengumumkan penghentian sementara IPO Ant Group.(sumber: cnbcindonesia.com)
 

Editor: Juniar

Reporter: bbn/net



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami