search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Kasus Gigitan Anjing Rabies Bermunculan di Tabanan
Selasa, 16 Januari 2024, 22:28 WITA Follow
image

beritabali/ist/Kasus Gigitan Anjing Rabies Bermunculan di Tabanan.

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, TABANAN.

Setelah adanya penanganan kasus gigitan anjing yang positif rabies di Dusun Padangan Kelod, Desa Padangan, Kecamatan Pupuan, Kabupaten Tabanan, Bali muncul lagi kasus gigitan anjing di dekat lokasi tersebut.

Kasus gigitan anjing rabies diketahui terjadi di Dusun Padangan Kaja, Pupuan. Adapun warga yang terkena gigitan anjing bernama Wayan Dana Astika yang juga pemilik anjing positif rabies.

Menurut Kepala Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan Dinas Pertanian Kabupaten Tabanan I Gede Eka Parta Ariana membenarkan adanya warga yang digigit anjing rabies di wilayah penanganannya.

"Ya benar. Terjadi di Dusun Padangan Kaja, Desa Padangan, Pupuan. Korbannya satu orang," katanya Selasa, (16/1).

Korban gigitan anjing rabies diketahui digigit pada bagian betis kanan. Pemilik anjing yang diduga belum tervaksinasi rabies itu kemudian dibawa ke Puskesmas terdekat untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, kasus gigitan sudah terjadi di tanggal 12 Januari 2024. Setidaknya tahun ini sudah ada 5 kali kasus korban gigitan anjing rabies.

Dari jumlah tersebut 4 kasus ditemukan di Dusun Padangan Kelod dan 1 kasus di Dusun Padangan Kaja. Beruntung warga yang digigit anjing rabies sudah mendapatkan penanganan lebih lanjut.

Terkait anjing yang positif rabies, sudah dieliminasi dengan cara ditembak pada bagian kepala menggunakan suntik bius. Fungsinya untuk membuat anjing lemas dan perlahan tereliminasi selanjutnya dilakukan pemeriksaan di laboratorium.

Editor: Robby

Reporter: bbn/tab



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami