PT Blue Bird Tbk yang didukung BIMC Hospital Bali mengadakan pelatihan First Aid Training – Basic Life Support dengan standar modul American Health Associations (AHA). 

Kegiatan ini Dalam rangka meningkatkan kualitas layanan kepada pengguna. Pengemudi dan karyawan Bluebird Bali antusias mengikuti kegiatan sebagai pembekalan mereka guna meningkatkan operational excellence dalam faktor keselamatan dan keamanan tamu maupun pengguna jalan lainnya. 

Dalam training yang diselenggarakan selama dua hari BIMC Hospital Bali pengemudi dan karyawan Bluebird Bali mendapatkan pelatihan yang meliputi: Pertolongan saat tersedak, asma, patah tulang, kejang, pendarahan, terkilir, cedera gigi, tergigit ular, tenggelam, terbakar, struk, patah tulang belakang, log roll, CPR, dan posisi pemulihan korban. 

GM Area Timur Bluebird Bali, Panca Wiadnyana mengapresiasi langkah BIMC Hospital Bali yang memberikan pelatihan kepada seluruh pengemudi dan karyawan Bluebird Bali. 

“Mewakili segenap keluarga Bluebird kami berterima kasih kepada BIMC Hospital yang memberikan rasa kepedulian terhadap pengembangan edukasi pertolongan pertama kepada Bluebird Bali.”

Lebih lanjut Panca menyatakan bahwa pengemudi sebagai garda terdepan mempunyai tanggung jawab sebagai pemberi pertolongan pertama, mengingat pengemudi memiliki mobilitas yang tinggi di jalan dan berpotensi untuk menjadi pemberi pertolongan pertama. 

“Kami menyadari bahwa sebagai penyedia layanan transportasi, setiap pengemudi Bluebird merupakan garda terdepan dari operasional perusahaan. Pengemudi merupakan lini pertama yang berinteraksi langsung dengan pelanggan dan pengguna jalan sehingga perlu dibekali pelatihan pertolongan pertama agar dapat membantu tamu maupun pengguna jalan ketika terjadi insiden kecelakaan atau kepada masyarakat yang membutuhkan pertolonagn pertama. Kegiatan ini merupakan wujud nyata komitmen Bluebird dalam memberikan solusi layanan mobilitas yang aman, nyaman, dan dapat diandalkan,” tambah Panca. 

Hospital Director BIMC Hospital Kuta, dr Edward Eddy berharap melalui kegiatan ini dapat meningkatkan pemahaman masyarakat mengenai tahapan pertolongan pertama.

“Kami senang dapat berkolaborasi dengan sektor strategis untuk memberikan edukasi tentang pertolongan pertama untuk membantu masyarakat yang tertimpa musibah, sehingga mereka dapat ditangani dengan cepat dan tanggap,” tutupnya.