search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Zelensky Tuding Rusia Pakai Musim Dingin Jadi Senjata Pemusnah Massal
Rabu, 23 November 2022, 09:12 WITA Follow
image

beritabali.com/cnnindonesia.com/Zelensky Tuding Rusia Pakai Musim Dingin Jadi Senjata Pemusnah Massal

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, DUNIA.

Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky menuding Rusia mencoba menggunakan musim dingin ini sebagai "senjata pemusnah massal" dengan menyerang infrastruktur energi.

"Kremlin ingin mengubah dinginnya musim dingin ini menjadi senjata pemusnah massal," ujar Zelensky pada pertemuan dengan wali kota Prancis dalam pesan video yang dilansir AFP, Rabu (23/11).

Ukraina, sambungnya, membutuhkan banyak untuk bisa bertahan di musim dingin ini dan untuk mencegah Rusia mengubah hawa dingin menjadi alat teror. Untuk itu, Zelensky mendesak Asosiasi Wali kota Prancis untuk mengirim generator, dukungan untuk operasi penjinakan ranjau, dan peralatan untuk layanan darurat dan medis Ukraina.

"Saya meminta Anda untuk sangat konkret dengan bantuan Anda dan untuk mendukung kota-kota dan masyarakat melawan terorisme," tambahnya.

Pada awal pekan ini Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) memperingatkan bahwa jutaan nyawa warga Ukraina terancam karena jaringan listrik negara itu kesulitan di bawah rentetan serangan Rusia.

Moskow sengaja menargetkan serangan pada infrastruktur energi. Serangan itu menyebabkan jutaan rumah di seluruh negeri tanpa listrik saat suhu turun.

"Musim dingin ini adalah tentang kelangsungan hidup," ujar Direktur Regional WHO untuk Eropa Hans Kluge.

Perang Rusia-Ukraina berlangsung sejak 24 Februari 2022 lalu. Hingga kini, belum ada tanda-tanda bahwa perang itu segera berakhir.(sumber: cnnindonesia.com)

Editor: Redaksi

Reporter: bbn/net



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami