search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
2 Pekerja di Jembrana Tersengat Listrik, 1 Tewas
Jumat, 15 April 2022, 17:20 WITA Follow
image

beritabali/ist/2 Pekerja di Jembrana Tersengat Listrik, 1 Tewas.

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, JEMBRANA.

Dua orang pekerja di salah satu perusahaan di Kecamatan Melaya, Jembrana mengalami nasih nahas. Dua pekerja tersebut tersengat listrik saat bekerja mencuci alat untuk menarik telur Jumat (15/04/2022). 

Akibatnya satu dari dua orang tersebut meninggal dunia akibat tersengat listrik. Kronologis kejadian terungkap jika dua korban pada Jumat sekitar jam 11.30 WITA. Dua korban masing-masing bernama Angga Surya dan I Ketut Yoga Praditya semua berasal dari Desa Manistutu sedang bekerja membersihkan alat penarik telur dari sangkar otomatis. Kemudian saat jam istirahat korban menanyakan jam kepada satpam.

Setelah menanyakan jam, korban kemudian melanjutkan bekerja. Namun satpam perusahaan mendengar teriakan seorang sedang minta tolong. Melihat kedua korban yang sudah terjatuh, petugas keamanan bertindak cepat mematikan panel aliran listrik karena petugas keamanan sudah menduga bahwa korban disengat aliran listrik dari alat cuci tersebut. 

Kedua korban langsung dilarikan ke rumah sakit, namun satu korban sudah dalam kondisi meninggal dunia I Made Angga Surya, sedangkan korban Yoga Praditya selamat dari kejadian maut tersebut.

Terkait dengan peristiwa tersebut, Kasatreskrim Polres Jembrana AKP Muhammad Reza Pranata saat dikonfirmasi membenarkan adanya kejadian tersebut. 

“Pihaknya saat ini masih melakukan penyelidikan, namun korban diduga karena terkena kesetrum listrik,” pungkasnya.

Reporter: bbn/jbr



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami