search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Turnamen Voli Tanpa Rekomendasi PBVSI Siap-siap Dibubarkan
Selasa, 21 Juni 2022, 20:35 WITA Follow
image

beritabali/ist/Turnamen Voli Tanpa Rekomendasi PBVSI Siap-siap Dibubarkan.

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, KARANGASEM.

Ketua Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia atau PBVSI Karangasem, I Wayan Suastika mengharapkan semua pihak selalu mematuhi mekanisme dan prosedur yang ada sebelum mengelar turnamen bola voli di Karangasem. 

Menurut Suastika, belakangan ini beberapa turnamen bola voli yang diselenggarakan di Karangasem belum menempuh mekanisme yang benar. Seperti misalnya rekomendasi dari PBVSI Karangasem sebagai induk olah raga Bola Voli yang ada di Kabupaten Karangasem.

"Kita mau menata dan memberikan alur yang benar kepada masyarakat bahwa ada regulasi yang harus diikuti dalam menyelenggarakan turnamen, karena merupakan event olah raga Bola Voli harus ada rekomendasi dari PBVSI dan ijin keramaian dari pihak kepolisian untuk mengantisipasi hal - hal yang tidak diinginkan," ujar Suastika kepada media ini, Selasa (21/6/2022).

Apabila kondisi tersebut terus dibiarkan tanpa adanya pembinaan tentunya akan muncul berbagai turnamen - turnamen lainnya yang mengatasnamakan olah raga bola volley padahal ada tujuan lain di balik itu semua.

"Jika ini terus berlanjut, akan muncul lagi turnamen lainnya yang mengatasnamakan olah raga Bola Voli, dampaknya tentu ke depan kita akan kesulitan mendapatkan atlet untuk Porprov, para atlet ini akan lebih memilih bermain di turnamen ilegal karena langsung mendapatkan bayaran, kita tidak ingin nama karangasem tersohor dengan turnamen tersebut tetapi di Porprov kita lemah," imbuh Suastika.

Dijelaskan, untuk alur pengajuan rekomendasi dari PBVSI, harus melalui club - club Bola Voll yang sudah terdaftar di PBVSI Karangasem. 
Nantinya segala persolan terkait administrasi dan pengurusan izin penyelengaraan akan diurus melalui club yang sekaligus sebagai penanggungjawab menaungi kegiatan tersebut.

"Dari PBVSI mengapresiasi kegiatan Bola Voli yang dilaksanakan oleh masyarakat, kami tidak melarang karena untuk memajukan olahraga Voli tetapi tetap harus mengikuti mekanisme yang ada," tandas Suastika. 

Di sisi lain, Suastika mengaku sudah melakukan audiensi dangan pihak kepolisian terkait dengan upaya penataan event kejuaraan atau turnamen Bola Voli di Karangasem. Khususnya bagi yang belum memenuhi ketentuan penyelenggarakan seperti rekomendasi dari PBVSI dan izin keramaian dari pihak kepolisian.

"Kita sudah audiensi dengan Kesatuan Intel Polres Karangasem terkait dengan penataan tersebut," ungkap Suastika.

Sementara itu, Kasat Intelkam Polres Karangasem, AKP. I Nengah Simpen dikonfirmasi membenarkan bahwa pihaknya telah bertemu dengan PBVSI Karangasem untuk membahas terkait dengan penataan kejuaraan bola voli di Karangasem. 

"Betul kita bersama- sama mengharapkan kegiatan turnamen setiap olahraga apapun agar tertib administrasi sesuai peraturan yang ada, " kata Simpen.

Pihaknya juga mengaku akan bersinergi dengan PBVSI atau dengan induk olahraga lainnya, sehingga dalam setiap pengajuan izin keramaian kegiatan olah raga, agar terlebih dahulu mendapatkan rekomendasi dari Induk olah raga terkait.

"Seperti misalnya kejuaraan Bola Volley harus ada rekomendasi dari ketua PBVSI nya terlebih dahulu sebelum mengajukan izin keramaian," ujarnya.

Ia juga menegaskan apabila nantinya setelah diberikan himbauan untuk melengkapi regulasi yang ada namun tetap tidak dilakukan dan nekat menyelenggarakan kegiatan maka pihaknya tidak akan mengeluarkan izin keramaian dan kegiatan pun bisa dibubarkan.

Reporter: bbn/krs



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami