Nenek Nekad Gantung Diri
BERITABALI.COM, BULELENG.
Stres setelah menderita penyakit yang tidak bisa disembuhkan, Nyoman Warnang (60) seorang nenek di Dusun Goris, Desa Pejarakan, nekad mengakhiri hidupnya dengan gantung diri di dalam pondoknya. Aksi nekad ini dilakukan mengunakan sebuah kain stagen warna biru.
Kabag Bina Mitra Polres Buleleng, Kompol Khaidar Latief mengatakan, berdasarkan hasil pemeriksaan dan keterangan sejumlah saksi, aksi nekad ini disebabkan karena sakit yang diderita korban berkepanjangan dan tidak bisa berobat. â€Sakitnya tidak sembuh dan tidak bisa berobat,†jelas Latief.
Khaidar Latief mengungkapkan, aksi yang dilakukan sang nenek murni gantung diri, sebab dari tubuh korban tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan dan hanya terlihat bekas luka jeratan di leher.
Dari laporan di Polsektif Gerokgak menyebutkan, korban ditemukan tergantung pada bambu yang melintang di atas dinding gubuk. Saat ditemukan korban sudah tidak bernyawa sehingga dilaporkan ke Pos Polisi Goris.
Reporter: bbn/sas
Berita Terpopuler
ABOUT BALI

Film Dokumenter Hidupkan Kembali Sejarah Tari Kecak di Bedulu

Makna Tumpek Landep Menurut Lontar Sundarigama

Tari Sanghyang Dedari Nusa Penida Diajukan Jadi Warisan Budaya Tak Benda

Mengenal Tetebasan Gering, Topik Menarik di Festival Lontar Karangasem
