Akun
user@gmail.com
Beritabali ID: 738173817
Langganan

Beritabali Premium Tidak Aktif
Nikmati akses penuh ke semua artikel dengan Beritabali Premium
Aktif sampai 23 Desember 2025
New York, USA (HQ)
750 Sing Sing Rd, Horseheads, NY, 14845Call: 469-537-2410 (Toll-free)
hello@blogzine.comKinerja Polisi Dinilai Jalan Ditempat
BERITABALI.COM, BULELENG.
Aksi teror pembakaran yang menyasar rumah aktivis LSM Gema Nusantara di Jalan Ahmad Yani Barat Singaraja, akhirnya berbuntut panjang. Pasalnya, kinerja jajaran Kepolisian di Buleleng dinilai jalan ditempat.
Kenyataan itu dilontarkan Ketua Badan Advokasi LSM Gema Nusantara, Ketut Yasa. Sebab, dua kasus serupa yang menimpa Rumah Thjie Su Liong, sampai kasus serupa yang ketiga kembali menimpa Bendahara LSM Gema Nusantara belum berhasil diungkap polisi." Tiga kasus teror berupa pembakaran yang menimpa rumah aktivis Gema Nusantara telah dilaporkan ke Mapolres Buleleng.
Dan bila kasus ketiga belum mampu diungkap polisi, copot saja Kapolresnya, itu saran saya kepada Kapolda Bali untuk menjaga kredeblitas kepolisian, " ungkap Yasa.Pendiri LSM Gema Nusantara Ketut Yasa mengatakan aksi anarkis yeng dilakukan pihak tertentu terhadap rekannya Thjie Su Liong, merupakan kesalahan yang fatal bila LSM melakukan kritik tertentu kepada pejabat.
Kedewasaan pejabat ataupun aparat dalam menerima kritik yang disampaikan sangatlah memperihatinkan.
Begitu ada kritik terhadap pejabat atu aparat tertentu, besoknya terjadi pembakaran. Apa sama, pajabat, aparat dan preman? " ketus Yasa.Ketut Yasa yang didampingi Koordinator Gema Nusantara, Antonius Sanjaya Kiabeni mengatakan, dari analisa dan kronologis di lokasi peristiwa,
pembakaran tersebut nampaknya telah terencana dengan matang, namun sayang api yang membesar dengan cepat diketahui anak dan istri Thjie Su Liong sehingga dapat dipadamkan.
Reporter: bbn/ctg
Berita Terpopuler
ABOUT BALI

Film Dokumenter Hidupkan Kembali Sejarah Tari Kecak di Bedulu

Makna Tumpek Landep Menurut Lontar Sundarigama

Tari Sanghyang Dedari Nusa Penida Diajukan Jadi Warisan Budaya Tak Benda

Mengenal Tetebasan Gering, Topik Menarik di Festival Lontar Karangasem
