Akun
guest@beritabali.com

Beritabali ID:


Langganan
logo
Beritabali Premium Aktif

Nikmati akses penuh ke semua artikel dengan Beritabali Premium




Pembuatan SIM Jangan Terlalu Mudah

Sabtu, 16 Februari 2008, 15:23 WITA Follow
Beritabali.com

image.google.com

IKUTI BERITABALI.COM DI GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, DENPASAR.

Setelah salah satu anggota Komisi I DPRD Bali, Ketut Nurja meminta Kapolda Bali untuk melindungi tajen, kini giliran Zubaidah Yuhana yang mengajukan permintaan kepada Kapolda Bali, Irjen Polisi Paulus Purwoko.

Zubaidah yang ditemui siang tadi, meminta Kapolda agar memperhatikan proses pembuatan SIM. Pasalnya, pembuatan SIM di Bali ditengarai sarat dengan perilaku KKN, dan juga terlalu mudah pembuatannya.

“Sekarang anak SMP saja sudah bisa bawa sepeda motor. Dan hebatnya lagi, dia sudah bisa memiliki SIM, sehingga bisa bebas berkeliaran dengan sepeda motor,” ujar Zubaidah, Sabtu (16/2)

Lebih lanjut Zubaidah mengatakan, alangkah baiknya jika para siswa SMP yang sekarang ini banyak menggunakan kendaraan bermotor, diarahkan untuk menggunakan sepeda pancal atau diantar jemput.

“Lebih baik kalau pakai sepeda pancal, karena lebih aman dan lebih sehat. Daripada bawa sepeda motor, kan lebih bahaya. Apalagi mereka sebenarnya belum cukup umur untuk mengendarai sepeda motor,” lanjutnya. 

Beritabali.com

Berlangganan BeritaBali
untuk membaca cerita lengkapnya

Lanjutkan

Reporter: bbn/eps



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami