Diselingi Topeng dan Wayang Kulit
image.google.com
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, GIANYAR.
Upacara pecaruan tawur Agung di Kabupaten Gianyar diselingi tarian topeng dan wayang kulit. Atraksi seni ini, tak ayal membuat suasana upacara pecaruan menjadi tambah khusuk, Kamis (6/3) di lapangan Astina, Gianyar.
Prosesi upacara yang dimulai pukul 11.00 Wita ini dipuput oleh tiga pedanda yakni Ida Pedanda Agung Putra dari Griya Manggis, Beng, Ida Pedanda Buda Lila dari Griya Taman Sari Sukawati dan Ida Resi Pujangga Dharma Kerti Angkling.
Selain itu dalam upacara ini juga hadir Bupati Cok Ace dan Wakilnya Dewa Sutanaya, serta pejabat Pemkab Gianyar lainnya."Upacara ini setiap tahun kami lakukan, dan kebetulan upacara ini dilaksanakan oleh Desa Pekraman Gianyar dengan Pemkab Gianyar," ujar Ida Bagus Bherata, penyelenggara upacara.
Lebih jauh, Bherata menyampaikan upacara ini dilaksanakan untuk menyeimbangkan sekala dan niskala, sehingga pelaksanaan Berata penyepian berlangsung damai dan aman. "Keseimbangan Mikrokosmos dan Makrokosmos,
itulah maksud dan tujuan upacara ini, " jelasnya.
Reporter: bbn/art
Iklan Sponsor
Iklan Sponsor
