search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
RSUD Bangli Berharap Bantuan Peralatan dan Dokter Spesialis
Jumat, 21 Oktober 2011, 19:21 WITA Follow
image

google.com/ilustrasi

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, DENPASAR.

Beritabali.com, Denpasar. Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Bangli mendesak kepada pemerintah pusat dan provinsi Bali untuk memberikan bantuan peralatan dan dokter spesialis dalam penanganan penyakit flu burung. Bantuan peralatan yang dimaksud yaitu ruang isolasi/perawatan dengan standar perawatan korban flu burung beserta dokter yang memiliki kompetensi dalam penanggulangan flu burung.

Direktur RSUD Kabupaten Bangli Wayan Sudiana saat ditemuai di Denpasar, Jumat (21/10) menyatakan akibat ketiadaan peralatan dan tenaga kesehatan yang mengerti tentang flu burung menyebabkan identifikasi penyakit hanya berdasarkan peralatan yang ada, sehingga memungkinkan kesalahan dalam mengidentifikasi penyakit. Apalagi RSUD tidak dilengkapi dengan lab bagi pemeriksaan sampel flu burung

“Punya keinginan, rumah sakit kami juga untuk pelayanan flu burung , tentunya kami mohon bantuan sarana dan prasarana, ruang isolasi, pelatihan SDM yang kami ada , perlengkapan peralatan dan sebagainya,kan tidak salah kami memiliki ruang isolasi,  biar pun tidak ada kasus flu burung, untuk penyakit menular bisa kami lakukan,” ujar Wayan Sudiana.



Sudiana mengakui akibat keterbatasan peralatan dan SDM menyebabkan pihak rumah sakit sempat salah diagnose terhadap 2 orang kakak-beradik yang sebelumnya meninggal akibat flu burung di RSUP Sanglah Denpasar. Dimana kedua korban didiagnosa mengalami sakit tipes. Sementara itu hingga saat ini di Bali hanya 3 rumah sakit yang ditetapkan sebagai rumah sakit rujukan flu burung, yaitu RSUP Sanglah Denpasar, RSUD Tabanan dan RSUD Gianyar. (mlt)

Reporter: bbn/ctg



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami