WN Jerman Selundupkan Hashis Lewat Anus
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, BADUNG.
Penyelundupan narkoba lewat Bandara Ngurah Rai Bali kembali berhasil digagalkan. Kali ini, seorang pria asal Jerman, Martin Robert Moller (41) ditangkap petugas bea cukai karena menyelundupkan 22 kapsul hashis ke Bali dengan cara dimasukkan di anus dan ditelan.
Martin Robert Moller (41) ditangkap petugas bea cukai setelah tiba di Bali dengan pesawat Thai Airways TG 431 dari Bangkok, Jumat (14/12). Saat ditangkap, ia sempat berusaha membuang hashis yang dibawa ke tempat sampah.
Namun usahanya itu berhasil dicegah petugas. "Dari tangan tersangka petugas berhasil menyita hashis seberat 288 gram brutto. Nilai jual hashis ini di pasaran gelap narkotika mencapai Rp 172 juta," kata Kepala Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea dan Cukai Ngurah Rai, Made Wijaya, dalam jumpa pers, Senin (17/12/2012). Moller mengaku membeli hashis itu di Bangkok seharga Rp 8 juta. Ia mengaku hashsi itu digunakan sendiri untuk persediaan selama tiga bulan. Kasus Moller kini dilimpahkan ke Polda Bali.
Pria yang bekerja sebagai desainer grafis ini dijerat pasal 113 ayat 2 UU. No 35 Tahun 2009 tentang Narkotika dengan ancaman maksimal mati dan denda Rp 10 miliar.
Reporter: bbn/psk