Akun
guest@beritabali.com

Beritabali ID:


Langganan
logo
Beritabali Premium Aktif

Nikmati akses penuh ke semua artikel dengan Beritabali Premium




Polisi Buru Penipu Pengusaha Money Changer

Senin, 7 Januari 2013, 08:56 WITA Follow
Beritabali.com

beritabali.com/ist

IKUTI BERITABALI.COM DI GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, BULELENG.

Polisi hingga kini masih memburu pelaku penipuan terencana terhadap pengusaha money changer atau penukaran mata uang asing Nyoman Rusmaja (45), yang ditipu senilai satu milyar lebih oleh pelaku.

“Kita masih memburu pelaku yang dikatakan kabur mengendarai sepeda motor Vario, sekali lagi ini bukan kasus perampokan, ini kasus penggelapan dan penipuan, saksi-saksi telah kita periksa dan olah TKP sudah dilakukan,” ungkap Kasat Reskrim Polres Buleleng, Made Mudra, di Buleleng, Selasa (8/1/2013).

Pelaku yang dicari polisi berjumlah dua orang, satu diantaranya seorang perempuan yang disebut-sebut karyawan CV. Bali Logistik Internasional. Perburuan telah dilakukan polisi sejak peristiwa tersebut. Namun dari razia kendaraan yang dilakukan di beberapa titik di Buleleng, pelaku belum berhasil ditemukan.

"Polsek-polsek sudah kita intruksikan untuk melakukan razia kendaraan dan sampai sekarang belum juga ditemukan, kita menduga pelaku ini masih di seputar Buleleng,” ujar Mudra, kepada kabarbuleleng.com.

Aksi penipuan terencana ini dilakukan pelaku di sebuah ruko di Jalan Ahmad Yani Barat. Ruko ini digunakan untuk bertransaksi jual beli valuta asing dari Dollar Australia ditukar ke dalam pecahan Dollar Amerika.

Korban Nyoman Rusmaja (45) yang beralamat di Kelurahan Kampung Baru, Kecamatan Buleleng, mengalami kerugiansatu milyar rupiah lebih karena dollar yang hendak ditukar dibawa kabur pelaku.

Aksi ini telah direncanakan pelaku. Di TKP atau lokasi kejadian, polisi menemukan dua identitas yang digunakan pelaku, yakni identitas dengan menggunakan nama Wibowo Liem dan satunya atas nama Irianto Lim (40).

Saat kejadian, korban Nyoman Rusmaja yang ditemani oleh Kadek Sriasa (29), warga Dusun Tingkih Kerep, Desa Jinangdalem, hendak melakukan transaksi dengan menukar mata uang Dolar Amerika dengan mata Uang Dolar Australia. Namun saat uang dollar tersebut diserahkan, pelaku yang diketahui bernama Wibowo Liem dan juga Irianto Lim tidak secara langsung menukarkan uang tersebut. Pelaku malah langsung mengunci pintu yang berada di dalam ruko, termasuk mengunci pintu dari luar yang diduga dilakukan pelaku perempuan yang identitasnya masih belum diketahui.

Pelaku kemudian kabur dari belakang Ruko yang temboknya telah dibobol. Pelaku sukses membawa kabur uang pecahan Dollar Amerika yang jika dirupiahkan senilai Rp 1 milyar lebih. Hingga Selasa dinihari, Unit Buser Sat Reskrim Polres Buleleng bersama Tim Buser Unit Reskrim Polsek Kota Singaraja masih melakukan penyusuran di sejumlah tempat untuk melacak keberadaan kedua pelaku.

Beritabali.com

Berlangganan BeritaBali
untuk membaca cerita lengkapnya

Lanjutkan

Reporter: bbn/psk



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami