search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Badung Siapkan Patung GWK Untuk Cenderamata APEC
Kamis, 26 September 2013, 09:48 WITA Follow
image

google.com/ilustrasi

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, BADUNG.

Beritabali.com, Nusa Dua. Pemerintah Kabupaten Badung Bali menyiapkan patung Garuda Wisnu yang akan dipakai sebagai cenderamata yang akan diberikan kepada 21 pemimpin negara peserta pertemuan Kerjasama Ekonomi Asia-Pasifik (APEC) yang akan digelar di Nusa Dua Bali pada 1-8 Oktober mendatang. Patung setinggi 50 centimeter tersebut kini masih dalam tahap pengerjaan oleh para pengerajin di Desa Angantaka, Sedang dan Jagapati Badung.
 
Bupati Badung Anak Agung Gde Agung menyampaikan patung Garuda Wisnu yang terbuat dari kayu pangkal buaya tersebut dipilih agar cenderamata yang diberikan benar-benar mencirikan Bali. Pemilihan cenderamata berupa patung Garuda Wisnu tersebut juga atas permintaan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.
 
“Itu patung Garuda Wisnu Kencana yang lengkap, memakai Benawang Nala, memakai Naga, bagaimanapun juga presiden meminta kepada kami, siapkanlah benar-benar karena dilaksanakanya APEC ini di Bali dan ini merupakan suatu hal yang sangat langka, karena kita tunggu giliran 21 tahun sekali,” jelas Anak Agung Gde Agung.
 
Anak Agung Gde Agung berharap patung Garuda Wisnu menjadi cenderamata yang berkesan dan sekaligus sebagai promosi kerajinan dari para pengerajin Bali. Sementara dalam pembukaan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) APEC Pemerintah Kabupaten Badung, Bali, akan melibatkan ratusan seniman lokal. Anak Agung Gde Agung mengaku tidak menyiapkan anggaran khusus terkait persiapan tersebut karena sudah dianggarkan pemerintah pusat.(mlt)

Reporter: -



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami