search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Teroris Masih Incar Bali, Polda Perketat Pengamanan
Rabu, 13 April 2016, 03:05 WITA Follow
image

bbn/ilustrasi

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, DENPASAR.

Jajaran Polda Bali kembali memperketat pengamanan menyusul masuknya informasi dari Kedubes AS yang menyatakan bahwa Bali masih berpotensi mendapat serangan dari kelompok teroris. 
 
Ancaman serangan teror ini tidak hanya ditujukan kepada personil kepolisian saja, tapi kepada warga asing dan usaha milik Amerika dan sekutunya. Belum diketahui kapan dan waktunya serangan teroris itu terjadi, namun Polda Bali diminta meningkatkan fungsi operasional. 
 
Kabid Humas Polda Bali Kombes Pol Hery Wiyanto membenarkan masuknya informasi dari Kedubes AS soal Bali masih berpotensi menjadi serangan terror. Dijelaskanya, informasi itu memang sudah lama dan jajaran Polda Bali akan terus meningkatkan kewaspadaan. 
 
“Polda Bali akan terus meningkatkan kewaspadaan, baik itu peningkatan patroli dan razia ditempat kos kosanya,” jelasnya Selasa (12/4).
 
Kombes Hery mengatakan razia gabungan sudah sering dilakukan pihak kepolisian berkoordinasi dengan Desa Pakraman setempat. Hal ini dilakukan untuk mendeteksi atau mendata para penghuni kos, agar tidak disusupi kelompok kaum radikal. Sejauh ini, giat patroli juga sudah dilakukan di sejumlah titik titik rawan aksi kejahatan. 
 
“Kapan waktunya ancaman itu terjadi, kita kan tidak tahu dan Polda Bali sendiri akan terus gencar melakukan pengamanan. Jangan sampai lengah, harus tetap waspada,” ujar mantan Kabid Humas Polda Bengkulu ini.
 
Target-target yang menjadi potensi ancaman teroris, seperti tempat wisata, warga asing dan tempat usaha milik Amerika, menjadi skala prioritas pengamanan. Termasuk objek objek vital seperti tempat keramaian, Hotel, tempat hiburan, Mall, rumah ibadah, bandara dan lain sebagainya. 
 
 
Kepolisian tidak bisa bekerja sendiri tanpa ikut serta dari masyarakat. Apabila masyarakat mencurigai sekelompok orang, segera melaporkan ke polisi terdekat, tegas perwira melati tiga asal Jogjakarta ini. 

Reporter: bbn/bgl



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami